Rekomendasi Tablet Terbaik Penutup 2025 di Indonesia Dari Android Flagship sampai iPad Paling Worth Dibeli
Samsung Galaxy Tab S11 (Foto tomsguide)--
OKES.NEWS - Menjelang penutupan tahun 2025, peta pilihan tablet semakin jelas dan matang. Pasarnya tidak lagi abu-abu seperti beberapa tahun lalu. Kini, konsumen di Indonesia bisa dengan mudah membagi tablet ke dalam tiga kubu besar: Android flagship untuk performa maksimal, Android mid-range untuk value terbaik, dan iPad terbaru bagi pengguna yang mengincar ekosistem matang serta umur pakai panjang.
Tablet pun tidak lagi sekadar layar besar untuk hiburan. Banyak pengguna memakainya untuk kerja, kuliah, desain, bahkan sebagai pengganti laptop. Karena itu, memilih tablet di akhir 2025 bukan lagi soal spesifikasi semata, tetapi investasi perangkat untuk beberapa tahun ke depan.
Android Flagship Terbaik 2025
Di kelas tertinggi, Android flagship masih didominasi oleh Samsung dan Huawei. Samsung Galaxy Tab S11 dan S11 Ultra tetap menjadi simbol “tablet Android paling niat” saat ini. Layarnya besar dengan panel AMOLED berkualitas tinggi, refresh rate kencang, serta akurasi warna yang cocok untuk kerja visual maupun hiburan kelas atas.
Dipadukan dengan chipset flagship generasi terbaru dan baterai jumbo di atas 10.000 mAh, tablet ini sangat nyaman untuk multitasking berat, split screen, hingga mode desktop ala Samsung DeX. Di Indonesia, seri Galaxy Tab S selalu dijual resmi, meski harganya memang berada di kisaran belasan hingga puluhan juta rupiah.
Alternatif lain datang dari Huawei MatePad Pro 13.2. Ukuran layar yang lega dan panel premium membuatnya ideal sebagai pengganti laptop ringan, terutama untuk menulis atau ilustrasi dengan stylus. Namun, absennya layanan Google masih menjadi catatan penting, sehingga tablet ini lebih cocok untuk pengguna yang sudah terbiasa dengan ekosistem Huawei.
Android Mid Range Value Paling Masuk Akal untuk Mayoritas Pengguna
Bagi kebanyakan orang, justru kelas menengah yang paling menarik di akhir 2025. Xiaomi Pad 7 dan Xiaomi Pad 6S Pro menjadi contoh tablet Android “value” yang sulit ditolak. Layarnya sudah 11–12 inci dengan refresh rate tinggi, performanya kencang untuk kuliah, kerja ringan, editing konten media sosial, hingga gaming, tetapi harganya masih relatif rasional.
Huawei juga bermain aman lewat MatePad 11.5 (S). Rasio layar yang produktif, dukungan stylus, serta keyboard opsional membuatnya cocok untuk kerja dokumen dan catatan. Dengan harga di kisaran 5–8 jutaan di Indonesia, tablet ini sering menjadi pilihan pengguna yang butuh tablet kerja serius tanpa harus naik ke kelas flagship.
iPad Terbaik 2025 Unggul di Ekosistem dan Umur Pakai
Di sisi lain, iPad masih punya posisi sangat kuat, terutama dalam hal dukungan aplikasi dan performa jangka panjang. iPad Air 11 inci dan 13 inci dengan chip M3 bisa dibilang sebagai “sweet spot” tablet 2025. Performanya setara laptop, ringan dibawa, dan nyaman dipakai untuk kerja bertahun-tahun ke depan.
Untuk pengguna profesional, iPad Pro M4 tetap berada di kasta tertinggi. Layar Ultra Retina Tandem OLED dan performa ekstrem membuatnya ideal untuk desain, ilustrasi, dan editing video tingkat lanjut. Namun, harganya sudah menyentuh level laptop premium.
Sementara itu, iPad 11 inci A16 masih sangat relevan untuk pelajar. Performa kencang, ekosistem matang, dan harga yang lebih masuk akal menjadikannya iPad pertama yang aman dipakai hingga beberapa tahun ke depan.
Tablet Murah 1–3 Jutaan Cukup untuk Kebutuhan Dasar
Segmen tablet murah tetap ramai dengan nama seperti Advan, Redmi Pad SE, hingga Infinix dan Itel. Rata-rata menawarkan layar sekitar 10 inci, RAM 4–8 GB, dan performa yang cukup untuk belajar online, streaming, serta tugas ringan. Di Indonesia, tablet jenis ini banyak diburu untuk anak atau penggunaan sekunder di rumah.
Tablet Paling Seimbang di Akhir 2025
Jika mencari tablet utama untuk kerja dan kuliah beberapa tahun ke depan dengan anggaran cukup besar, iPad Air 11 inci M3 masih menjadi pilihan paling seimbang. Performanya kencang, aplikasinya luas, bobot ringan, dan tidak cepat terasa usang. Namun, bagi yang menginginkan fleksibilitas Android dengan harga lebih ramah, tablet mid-range seperti Xiaomi Pad tetap menjadi juara value di pasar Indonesia.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
