OKES.DISWAY.ID, OKU - Pornas ke VI KORMI yang diselenggarakan di Propinsi Sumatera Selatan, telah berakhir. Para penggiat dari setiap Inorga kini telah kembali ke daerah asalnya masing - masing termasuk kontingen Inorga asal OKU yang membela Propinsi Sumatera Selatan.
Secara mengejutkan, 38 penggiat dari 8 Inorga asal OKU yang membela Sumsel bisa memberikan prestasi yang baik dalam ajang Pornas ke VI KORMI yang di laksanakan pada 1 - 7 Juli 2022 lalu dengan menorehkan total 61 medali bagi Sumsel.
Hal ini tentu menjadi awal yang baik bagi KORMI OKU untuk kedepan nya bisa menjadi lebih baik lagi, pasalnya KORMI OKU baru terbentuk beberapa bulan saja jelang pelaksanaan Pornas.
Ketua KORMI OKU, Yenny Elita, S.Pd. MM melalui Sekretaris KORMI OKU, Firmansyah ST, saat dibincangi portal ini, merinci pada Selasa (12/7) jumlah raihan medali dari kontingen OKU didulang dari 4 Inorga yakni inorga PERBAFI, IOF, ASTA, serta Inorga BKI. Dari 4 Inorga tersebut kontingen OKU mampu meraih total 23 medali emas, 17 medali perak serta 21 medali perunggu.
"Untuk lebih rincinya, dari Inorga PERBAFI kita meraih 1 emas, 1 perak. Lalu dari IOF meraih 1 emas, dari ASTA kita meraih 3 emas, 3 perak dan 3 perunggu. Sementara dari inorga BKI Kita berhasil mendulang 18 emas, 13 perak serta 14 perunggu," rinci Firman.
Torehan ini, menurut Firmansyah, merupakan suatu prestasi bagi KORMI OKU yang baru seumur jagung. Ia berharap kedepan KORMI bisa menambah pundi - pundi medali untuk mewakili propinsi Sumsel di ajang pornas yang akan datang.
"Kita masih sangat banyak kekurangan, biak secara finansial, maupun sarana dan prasarana lain. Saya berharap kedepan nya akan ada perhatian dari semua pihak baik pemerintah daerah maupun diluar pemerintah untuk turut mensupport KORMI OKU sehingga kita bisa berbuat lebih dari apa yang kita torehkan kemarin," harapnya.
Sebagai informasi pada perhelatan Pornas ke VI tahun 2022, Propinsi Sumsel selaku tuan rumah menjadi juara umum dengan total raihan medali sebanyak 459 dengan rincian 129 medali emas, 152 perak, dan 178 perunggu. Raihan itu jauh mengungguli propinsi Jawa barat sebagai runer Up yang hanya memperoleh 82 emas, 83 perak, dan 90 perunggu. (lee)