OKU, OKES.CO.ID - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) OKU terus meningkatkan kemampuan keterampilan serta kesejahteraan melalui pemberdayaan.
Pemberdayaan tersebut dilakukan dengan memberikan kesempatan kepada kelompok usaha dan industri rumahan yang dikelola kaum gender.
Hal inilah yang menjadikan Dinas PPPA OKU terus memberikan advokasi dan pembinaan bagi kelompok dan industri rumahan di Kabupaten OKU.
Sehingga dapat meningkatkan pendapatan keluarga melalui kegiatan yang produktif melalui pembuatan kue dan pempek.
BACA JUGA: Penerima Bantuan Susulan hanya Terima BLT BBM
Salah satunya, Dinas PPPA OKU memberikan pelatihan kue lapis dan pempek terhadap 50 wanita yang tergabung dalam organisasi wanita seperti PD Aisyah OKU, wanita Katolik, perwakilan RT dan kelompok wanita lainnya.
"Hari ini kita mendatangkan narasumber yang mengerti dan berpengalaman di bidang kuliner,” kata Kepala Dinas PPPA OKU Ir H Arman M.Si saat membuka pelatihan di gedung Lokalitbabgkes pada 29 September 2022.
Ia menjelaskan alasan pelatihan kue dan pempek. “Karena makanan ini banyak digemari masyarakat sehingga jika dijadikan usaha cepat laku," ujar
Ia menambahkan, kue basah dan pempek bisa dikerjakan secara perorangan maupun kelompok.
BACA JUGA: Pemenuhan Hak Anak Jadi Tanggung Jawab Semua Pihak
Setiap peserta akan mendapatkan pelatihan dari penggunaan bahan yang tepat dan cara memasak yang baik sehingga menghasilkan makanan yang baik.
"Semoga, melalui kegiatan ini pelaku usaha kelompok perempuan ini semakin banyak dan menjadi salah satu pendongkrak ekonomi keluarga," kata Arman.
Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Perempuan Dinas PPPA OKU Yosi Handayani S.Sos menambahkan pada kegiatan tersebut pihaknya menghadirkan Nita Padeni Alamsyah, salah satu pengusaha katering sebagai narasumber.
Menurut Yosi, narasumber tersebut merupakan praktisi kuliner yang saat ini telah banyak dikenal masyarakat karena rasa masakan yang lezat.