Indonesia Masih Kekurangan Sekitar 60 ribu Dokter, Bagaimana di Sumsel Khusunya Kabupaten Ogan Komering Ulu ?
OKES.NEWS- SUMSEL, Indonesia masih kekurangan sekitar 60 ribu dokter. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu jumlah penduduk Indonesia yang terus meningkat.
Distribusi dokter yang tidak merata, dengan lebih banyak dokter yang berada di kota-kota besar daripada di daerah pedesaan.
Biaya pendidikan kedokteran yang mahal, yang membuat banyak orang tidak mampu untuk menjadi dokter.
Untuk mengatasi masalah kekurangan dokter, pemerintah telah melakukan beberapa upaya, yaitu membuka lebih banyak fakultas kedokteran.
Memberikan beasiswa bagi mahasiswa kedokteran yang berasal dari daerah terpencil.
Meningkatkan kesejahteraan dokter, dengan memberikan gaji yang lebih tinggi dan fasilitas yang lebih baik.
Upaya-upaya tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah dokter di Indonesia dan meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan kesehatan yang berkualitas.
Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat menjadi dokter di Indonesia. Meningkatkan promosi tentang profesi dokter, baik di media massa maupun di sekolah-sekolah.
Menawarkan beasiswa bagi mahasiswa kedokteran yang berasal dari keluarga kurang mampu. Meningkatkan kesejahteraan dokter, dengan memberikan gaji yang lebih tinggi dan fasilitas yang lebih baik.
Memberikan kesempatan bagi dokter untuk berkarir di bidang yang mereka sukai, baik di bidang klinis maupun non-klinis.
Dengan melakukan hal-hal tersebut, diharapkan dapat meningkatkan minat menjadi dokter di Indonesia dan dapat mengatasi masalah kekurangan dokter di Indonesia.
BACA JUGA:Pahami 3 Kemampuan Lolita Hero Tank Support yang Sangat Kuat di Mobile Legends 2023, Auto MVP
Ketua IDI wilayah Sumatera Selatan (Sumsel), dr Abla Ghanie SPTHT-KL (K) FICS mengatakan, total dokter di Sumsel sebanyak 4.564 orang.