BATURAJA - OKES.NEWS, Seorang pelaku pencurian sepeda motor yang terjadi di Desa Pusar, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada 29 Juli 2024 berhasil diungkap oleh Kepolisian Polres OKU.
Pelaku, Ersan Harsandi (39), yang merupakan warga pendatang dari Desa Sukada, Kayu Agung, OKI, ditangkap usai beraksi melakukan pencurian sepeda motor (curanmor) di Kabupaten OKU.
Namun, Ersan tidak sendiri, ia beraksi bersama dua orang kawannya yang saat ini berstatus buron.
Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni, didampingi Kasi Humas Polres OKU, Iptu Ibnu Holdon, membenarkan peristiwa tersebut.
Holdon mengatakan, komplotan pencuri motor tersebut mengincar sepeda motor yang diparkirkan di teras rumah korban.
"Komplotan ini mengincar motor korban yang terparkir di teras rumah, lalu berhasil membawa kabur satu unit sepeda motor Honda Genio dengan nomor polisi BG 2879 FAQ, yang menyebabkan kerugian korban hingga belasan juta rupiah," terang Ibnu Holdon.
Setelah menyadari sepeda motornya hilang, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Baturaja Barat.
"Mendapat laporan tersebut, tim langsung melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi salah seorang pelaku yang dicurigai," lanjutnya.
Kanitres Polsek Baturaja Barat, Ipda A. Sihombing, mendatangi lokasi di mana diduga pelaku sedang mengontrak sebuah rumah di kawasan Kampung Sawah, Air Gading, Kabupaten OKU.
"Tim yang melakukan penyergapan langsung memeriksa rumah pelaku dan mendapati barang bukti berupa dua unit sepeda motor yang diduga hasil curian di rumah kontrakan Ersan. Salah satu motor tersebut ternyata sudah dijual oleh pelaku," terang Kasi Humas Polres OKU.
BACA JUGA:Diskusikan Pilkada Damai di OKU Lewat FGD
Selain mengamankan Ersan, Polres OKU juga menyita dua unit sepeda motor yang diduga dibeli dari hasil curian.
Yakni, satu unit sepeda motor Mio M3 warna merah dengan nomor polisi A 4407 CZ yang dibeli seharga Rp 1.500.000,- dan satu unit Yamaha Vixion warna biru yang tidak dilengkapi surat-surat kendaraan yang sah, yang digunakan pelaku saat melakukan pencurian di Desa Pusar, Baturaja Barat.