BATURAJA - OKES.NEWS, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) tengah gencar mendorong inovasi di kalangan pemuda melalui Program lomba Pemuda Inovasi ide usaha.
Kegiatan ini diikuti oleh 46 peserta yang kembali melalui proses seleksi ketat di Kampus Universitas Baturaja. Senin,12 Agustus 2024.
Kepala Dispora OKU, Ir. Joni Saihu, menegaskan bahwa pengembangan pemuda menjadi prioritas utama untuk memastikan keberlanjutan pembangunan dan stabilitas nasional.
"Pemuda memiliki potensi besar sebagai agen perubahan dan pembangunan. Mereka dikenal dengan ide-ide segar dan kreativitas tinggi, sehingga seringkali menjadi pelopor inovasi di berbagai bidang, termasuk usaha kreatif," ujar Joni.
BACA JUGA:KPU Gelar Rapat Pleno Rekapitulasi DPS Pilkada OKU 2024
BACA JUGA:Gelar Turnamen Voli, Ajang Cari Bibit Atlet Potensial
Sejak pendaftaran dibuka pada bulan Juni lalu, sambung Joni, Dispora OKU telah menerima sebanyak 46 proposal dari pemuda yang bersemangat untuk ikut serta dalam program ini.
Namun, dari jumlah tersebut, hanya 12 proposal yang berhasil lolos seleksi dan akan dilanjutkan ke tahap pengembangan lebih lanjut.
Joni menekankan bahwa penilaian proposal dilakukan dengan ketat untuk memastikan bahwa inovasi yang diajukan sejalan dengan tema yang diusung.
Bidang pendidikan, pertanian, dan makanan kuliner untuk UMKM menjadi prioritas utama dalam program ini, mengingat dampak positif yang dapat dihasilkan bagi perekonomian lokal.
Salah satu inovasi yang diajukan melibatkan teknologi terbarukan di sektor pertanian, yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas petani lokal mulai dari pupuk buatan.
BACA JUGA:Ahmad Reza Wijaya Presiden Baru Sriwijaya FC, Siap Kembalikan Kejayaan Laskar Wong Kito
BACA JUGA:Risiko Kesehatan yang Harus Kamu Ketahui Akibat Bangun Kesiangan
Termasuk Ide-ide usaha lain mencakup pengembangan platform digital untuk mendukung pemasaran produk UMKM, serta program pendidikan yang bertujuan meningkatkan keterampilan pemuda dalam bidang tertentu.
Joni berharap, para pemuda yang terpilih dapat menerapkan inovasi mereka dengan efektif, sehingga dapat berkembang menjadi solusi yang bermanfaat bagi masyarakat OKU.