Bisa Pilih IQ Anak? Startup Ini Bikin Heboh!

Selasa 22-10-2024,15:00 WIB
Reporter : Bagus
Editor : Gus Munir

OKES.NEWS - Heliospect Genomics, sebuah startup dari Amerika Serikat, bikin heboh dengan layanan seleksi embrio yang katanya bisa ningkatin potensi IQ.

Melansir informasi yang diperoleh dari theguardian bahwa layanan ini ditujukan buat pasangan kaya yang menjalani fertilisasi in vitro (IVF) dan harganya sekitar $50.000 untuk screening 100 embrio.

Perusahaan ini klaim teknologi mereka bisa ningkatin IQ anak lebih dari enam poin dibandingkan dengan cara alami.

Layanan dan Target Pasar

Layanan ini emang buat pasangan kaya yang pengen punya anak dengan genetik optimal.

Biayanya mencapai $50.000 untuk screening 100 embrio, dan sekitar $4.000 untuk jumlah embrio yang lebih sedikit.

Heliospect janjiin potensi peningkatan IQ lebih dari enam poin lewat seleksi genetik.

BACA JUGA:Dapat Hukuman Kartu, Ivar Jenner Absen Lawan Jepang

BACA JUGA:Bye-Bye Macet! Taksi Terbang Listrik Akan Hadir di Bengaluru India

Kekhawatiran

Tapi, layanan ini bikin banyak orang bertanya-tanya soal etika terkait peningkatan genetik dan eugenika.

Kritikus bilang, praktik ini bikin ide tentang genetika "superior" vs "inferior" jadi normal, yang bisa memperkuat ketidaksetaraan sosial karena faktor biologis, bukan sosial.

Para ahli seperti Katie Hasson dari California's Center for Genetics and Society udah kasih warning soal bahaya dari promosi ideologi ini.

Validitas Ilmiah

Meskipun Heliospect klaimnya keren banget, komunitas ilmiah masih skeptis soal efektivitas screening ini.

Kecerdasan itu dipengaruhi banyak gen yang kompleks, dan nggak ada satu gen pun yang bisa dipastikan berhubungan langsung dengan IQ. Penelitian juga nunjukin metode penilaian poligenik yang dipakai Heliospect mungkin nggak bisa diandalkan buat prediksi sifat seperti kecerdasan.

Regulasi

Walaupun screening embrio buat IQ legal di Amerika Serikat, di negara seperti Inggris hal ini dilarang.

Secara keseluruhan, penawaran kontroversial dari Heliospect Genomics udah memicu diskusi penting soal etika seleksi genetik dan validitas ilmiah dari klaim-klaim mereka, yang bikin kita perlu mikir lagi soal dampak teknologi ini di masa depan.

Kategori :

Terkait