Dejan dan Gloria Sukses di Debut BWF World Tour Finals 2024!

Kamis 12-12-2024,07:00 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Dedi

CHINA - OKES.NEWS - Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah dan Gloria Emanuelle Widjaja, memulai petualangan mereka di BWF World Tour Finals 2024 dengan hasil yang sangat memuaskan. Mereka berhasil meraih kemenangan di pertandingan pertama mereka!

Bertanding di Lapangan 1 Hangzhou Olympic Sports Center Gymnasium, China, pada Rabu siang, 11 Desember 2024, Dejan dan Gloria mengalahkan pasangan Jepang, Hiroki Midorikawa/Natsu Saito, dengan skor 23-21, 16-21, 21-11.

Kemenangan ini menjadi momen spesial bagi Dejan dan Gloria, yang menjalani debut mereka di turnamen bergengsi ini. Pertandingan melawan pasangan Jepang itu menandai langkah awal mereka di BWF World Tour Finals 2024.

Setelah pertandingan, Gloria Emanuelle Widjaja mengungkapkan kebahagiaannya. Menurutnya, kebangkitan di gim ketiga adalah kunci keberhasilan mereka. "Di gim pertama dan kedua, fokus saya masih kurang, jadi saya belum sepenuhnya percaya diri dengan permainan saya," kata Gloria. "Tapi Dejan bisa membantu menutupi kekurangan saya, terutama saat permainan saya tidak optimal."

BACA JUGA:Indonesia Harus Menang Besar Lawan Laos!

BACA JUGA:4.251 peserta Ikuti Ujian PPAT Diselengarakan ATR/BPN

Gloria juga menjelaskan bahwa di gim ketiga, ia mulai menemukan ritme dan tampil lebih percaya diri. "Puji Tuhan, saya bisa bangkit di gim ketiga. Saya mulai berpikir untuk tidak melakukan banyak kesalahan," tambahnya. "Momentum penting terjadi di akhir gim kedua, ketika saya melakukan kesalahan di poin terakhir. Dari situ, saya perlahan memperbaiki permainan hingga akhirnya tampil lebih baik."

Selain itu, Gloria menekankan pentingnya menjaga faktor nonteknis selama bertanding di turnamen ini. "Kami sadar bahwa faktor nonteknis harus lebih diperhatikan sebagai persiapan untuk pertandingan berikutnya. Ini adalah PR kami yang harus ditingkatkan," ujarnya.

Dejan Ferdinansyah juga merasa kemenangan ini sangat berarti, terutama setelah pengalaman sebelumnya melawan Hiroki/Saito di Kumamoto Masters. "Saat kalah di Kumamoto Masters, pola permainan kami sebenarnya sudah tepat, hanya saja eksekusi di akhir gim kedua kurang maksimal," ungkap Dejan. "Di pertandingan kali ini, kami mencoba bermain lebih rapi dengan menambahkan variasi pola agar tidak terpaku pada satu strategi."

Dejan menegaskan bahwa kemenangan ini menjadi bekal penting untuk menghadapi pertandingan selanjutnya melawan pasangan Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei. "Kemenangan ini memberikan kepercayaan diri lebih untuk laga berikutnya," tutupnya. (*)

Kategori :