Ferrari Siap Masuki Era Mobil Listrik, Debut 9 Oktober 2025

Jumat 07-02-2025,11:00 WIB
Reporter : Bagus
Editor : Gus Munir

OKES.NEWS - Ferrari akhirnya siap terjun ke dunia mobil listrik! Pabrikan asal Italia ini bakal meluncurkan EV (electric vehicle) pertamanya pada 9 Oktober 2025 di markas mereka di Maranello, Italia.

Beberapa prototipe bahkan sudah terlihat diuji coba di sekitar pabrik, bikin para penggemar makin penasaran.

Desain Keren, Tetap Bawa DNA Ferrari

Walaupun beralih ke listrik, Ferrari tetap mempertahankan ciri khasnya. Dari bocoran yang beredar, mobil ini kemungkinan punya desain yang unik tapi tetap setia dengan gaya Ferrari.

Prototipe yang terlihat di jalan pakai sasis Maserati Levante dan lampu depan mirip Ferrari Roma.

Ada juga rumor kalau model ini bakal berbentuk hatchback empat pintu dan punya suara buatan supaya tetap terasa seperti mobil Ferrari beneran.

BACA JUGA:Bakso, Anak Harimau Sumatra, Resmi Tampil di Disney’s Animal Kingdom

Performa Tetap Buas

Ferrari nggak mau kehilangan identitasnya. Meski pakai tenaga listrik, mereka memastikan sensasi berkendara dan performanya tetap gahar. Bahkan, suaranya pun bakal disimulasikan biar tetap terasa seperti mobil Ferrari sejati.

Produksi Terbatas, Target Penjualan Ambisius

Ferrari rencananya cuma akan memproduksi 700-800 unit mobil listrik ini di 2026, yang kira-kira bakal menyumbang sekitar 5% dari total penjualan mereka.

Menariknya, Ferrari menargetkan 60% dari total penjualannya pada akhir 2025 sudah berupa EV atau PHEV (plug-in hybrid). Sebagai gambaran, tahun 2024 saja model hybrid sudah menyumbang 51% dari total penjualan mereka.

BACA JUGA:The Beatles Menang Grammy Berkat Now and Then, Lagu yang Dipoles AI

Bangun Pabrik Khusus Komponen Listrik

Untuk mendukung mobil listrik ini, Ferrari bahkan udah membangun fasilitas baru di pabrik mereka di Italia. Di sini, mereka bakal memproduksi sendiri komponen-komponen penting seperti baterai, motor listrik, dan inverter.

Harga? Siap-Siap Rogoh Kocek Dalam-Dalam

Soal harga, belum ada angka pasti, tapi bocoran dari Reuters bilang mobil ini bisa dibanderol sekitar €500.000 atau kurang lebih Rp8,3 miliar (dengan kurs Rp16.600 per euro).

Dengan langkah ini, Ferrari menunjukkan kalau mereka siap menghadapi era elektrifikasi tanpa mengorbankan eksklusivitas dan performa khasnya. Bakal jadi gebrakan besar, nih!

Kategori :