OKU SELATAN - OKES.NEWS - Cakupan peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di OKU Selatan diharapkan mencapai 98 % dengan keaktifan sebesar 80 %.
Hal tersebut disampaikan Anggota Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Iftida Yasar saat melakukan kunjungan kerja ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan serta meninjau langsung pelayanan di Puskesmas Muaradua pada Jumat, 28 Februari 2025.
"Salah satu alasan kami berkunjung ke OKU Selatan adalah karena realisasi program BPJS Kesehatan di daerah ini tergolong baik dan maksimal. Oleh karena itu, kami ingin memberikan apresiasi sekaligus mendorong agar program ini terus ditingkatkan demi menjangkau seluruh masyarakat OKU Selatan," ungkap Iftida Yasar.
Kunjungan kerja tersebut dilakukan untuk memastikan layanan BPJS Kesehatan di Kabupaten OKU Selatan berjalan optimal.
Pada kunjungan tersebut, disambut oleh Asisten I Pemkab OKU Selatan, Joni Rafles, AP., M.Si, bersama Kepala Dinas Kesehatan, dr. Meri Astuti, MM, serta sejumlah perwakilan OPD terkait.
BACA JUGA:OKU Timur Alami Pengurangan Anggaran Hampir Rp120 Miliar
Dalam pertemuan tersebut, Joni Rafles menyampaikan apresiasi kepada Dewan Pengawas BPJS Kesehatan atas kunjungannya serta komitmennya dalam mendukung layanan kesehatan bagi masyarakat OKU Selatan.
Joni juga menegaskan bahwa pada tahun 2023, Pemkab OKU Selatan telah berhasil mencapai Universal Health Coverage (UHC).
“Ini sebagai wujud nyata dalam meningkatkan akses pelayanan kesehatan dan mengurangi kendala bagi masyarakat yang membutuhkan,” ungkapnya.
Pemkab OKU Selatan, lanjutnya, akan terus berkomitmen untuk memastikan seluruh masyarakat dapat mengakses layanan BPJS Kesehatan secara optimal.
"Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik agar seluruh warga OKU Selatan bisa memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia sesuai harapan kita bersama," pungkasnya. (*)