OKES.NEWS - Saat bayi mulai mengonsumsi makanan padat, penting bagi orang tua untuk memberikan asupan yang kaya nutrisi. Salah satu sumber makanan yang layak dipertimbangkan adalah telur puyuh. Di balik ukurannya yang kecil, telur ini menyimpan segudang manfaat untuk bayi dan balita, dari mendukung daya tahan tubuh hingga menunjang perkembangan otak.
Kenapa Telur Puyuh Baik untuk Anak?
Telur puyuh mengandung kalsium, kalium, magnesium, serta protein yang mendukung tumbuh kembang anak. Menariknya, telur puyuh cenderung memiliki risiko alergi yang lebih rendah dibandingkan telur ayam, menjadikannya pilihan aman untuk banyak anak.
Beragam Manfaat Telur Puyuh untuk Si Kecil
1. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Protein dalam telur puyuh berperan penting dalam memperkuat sistem imun, terutama bagi bayi di bawah usia satu tahun yang daya tahan tubuhnya masih rentan. Selain itu, konsumsi telur puyuh juga membantu menjaga kesehatan hati, ginjal, dan kantung empedu.
BACA JUGA:Komisi II DPR RI Rapat Evaluasi Bersama BPN Seluruh Indonesia
2. Membantu Menambah Berat Badan
Jika anak Anda memiliki berat badan di bawah standar, telur puyuh bisa menjadi solusi. Dengan kandungan lemak, protein, dan karbohidrat, 1 butir telur puyuh (sekitar 9 gram) mengandung 14 kalori cukup padat untuk menambah energi dan berat badan secara sehat. Pastikan anak mengonsumsi bagian kuning telurnya karena di sanalah kandungan nutrisinya paling banyak.
3. Mendukung Produksi Sel Darah Merah
Telur puyuh kaya zat besi, nutrisi penting yang mendukung produksi sel darah merah dan hemoglobin. Asupan zat besi yang cukup dapat membantu mencegah anemia pada anak.
BACA JUGA:Adidas Originals Luncurkan Koleksi Perdana Buat Hewan Peliharaan, Gemas Banget!
4. Menjaga Kesehatan Mata
Nutrisi dalam kuning telur puyuh mampu melindungi retina mata anak dengan menyaring cahaya biru yang berpotensi merusak. Inilah sebabnya telur puyuh baik dikonsumsi anak-anak dalam masa pertumbuhan, serta ibu hamil dan menyusui.
5. Mengandung Lemak Sehat
Sekitar 60% lemak dalam telur puyuh merupakan HDL (kolesterol baik) yang membantu menyeimbangkan kolesterol dalam tubuh. Mengonsumsinya secara teratur dalam porsi wajar dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit serius seperti jantung, kanker, dan radang sendi.
6. Mendukung Perkembangan Otak