OKES.NEWS - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur mulai melaksanakan tahap awal persiapan pemberangkatan Calon Jemaah Haji (CJH) tahun 2026.
Salah satu tahapan penting yang kini tengah berlangsung adalah pemeriksaan kesehatan, yang bertujuan memastikan seluruh calon jemaah dalam kondisi prima sebelum berangkat menunaikan ibadah ke Tanah Suci.
Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag OKU Timur, Muhammad Husni, menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan yang telah ditetapkan.
Menurutnya, proses ini merupakan langkah awal yang sangat penting dalam menentukan istithaah, yaitu kelayakan fisik dan mental calon jemaah untuk melaksanakan ibadah haji.
“Pemeriksaan ini menjadi dasar penentuan apakah calon jemaah sudah memenuhi syarat istithaah atau belum. Istithaah mencakup kemampuan fisik dan mental agar ibadah haji dapat dijalankan dengan aman, tanpa membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” terang Husni, Selasa (11/11).
BACA JUGA:Satlantas Polres OKU Selatan Ajak Komunitas Ojek Jadi Pelopor Tertib Lalu Lintas
Ia menambahkan, ibadah haji menuntut kesiapan fisik dan daya tahan tubuh yang kuat.
Tanpa kondisi yang prima, jemaah bisa mengalami kesulitan dalam menjalankan rangkaian ibadah yang memerlukan tenaga dan fokus tinggi.
“Haji bukan hanya perjalanan spiritual, tapi juga perjalanan fisik. Karena itu, kami ingin memastikan seluruh calon jemaah benar-benar siap secara kesehatan,” imbuhnya.
Husni menyebutkan, hasil pemeriksaan kesehatan ini belum langsung menentukan apakah ada jemaah yang harus menunda keberangkatan.
Setelah pemeriksaan selesai, calon jemaah akan melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni pelunasan biaya haji sesuai jadwal pemerintah.
BACA JUGA:Murid SDN 43 OKU Sumringah Terima Seragam Sekolah Gratis dari Bupati
Sebagai informasi, kuota haji reguler untuk Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2026 berjumlah 5.895 orang, dengan Kabupaten OKU Timur menjadi salah satu daerah yang memiliki antusiasme tinggi setiap tahunnya.
Lebih lanjut, Kemenag OKU Timur berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh calon jemaah, termasuk bagi mereka yang belum memenuhi syarat istithaah.
“Bagi yang belum memenuhi standar kesehatan, kami tetap memberikan pembinaan dan pendampingan agar mereka bisa mempersiapkan diri lebih baik dan berangkat di tahun berikutnya,” ujar Husni.