Warga Protes Bibit Ikan Banyak Mati, ini Kata Kadin Ketahanan Pangan OKU

OKES CO ID OKU Program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan GSMP uang digagas Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru Selasa 22 2 disalurkan di Desa Lubuk Batang Baru Kecamatan Lubuk Batang Program yang dikomandoi 3 Dinas Dinas Ketahanan Pangan Dinas Pertanian serta Dinas Peternakan dan Perikanan itu menyalurkan bantuan bibit ikan lele bantuan pakan ikan serta bibit sayur mayur kepada 20 masyarakat Desa Lubuk Batang Baru Namun penyaluran bantuan bibit ikan serta bibit sayur mayur itu justru menjadi permasalahan baru bagi penerima bantuan Pasalnya dari 20 kantong bibit ikan terdapat 1 kantong bibit ikan yang berisi 100 ekor ikan mati setelah dilakukan serah terima Dari informasi yang disampaikan Kepala Desa Lubuk Batang Baru Randi Arnovan menyebutkan setelah kejadian pihaknya lalu mengkonfirmasikan kejadian tersebut kepada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU untuk meminta penggantian bibit ikan tersebut Namun diluar dugaan Dinas Ketahanan Pangan selaku tim penyalur justru meminta untuk membagi dari 29 kantong yang ada saja Masyarakat ini minta ganti bibit ikannya Eh malah disuruh mengurangi dari 19 kantong yang ada Dengan alasan Dinas tidak punya anggaran untuk menggantinya ungkap Randi Terpisah Dinas Ketahanan Pangan selaku Koordinator penyalur program Sumsel Mandiri pangan saat dikonfirmasi tak menampik kejadian tersebut Menurut Ir Supriyono MSi yang juga merupakan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten OKU pihaknya memang mendapat telpon dari Kepala Desa Lubuk Batang Baru terkait adanya bibit ikan yang mati Program ini adalah program Propinsi Sumatera Selatan untuk 1 desa ada sebanyak 20 keluarga mendapat bantuan bibit ikan ternak serta sayur mayur Nah kita hanya selaku penyalur saja Jika di lapangan memang terjadi adanya bibit ikan yang mati tentunya kita akan koordinasi dahulu kepada ketua Tim Sekda OKU sebab kita tidak ada anggaran yang membidangi program ini untuk menggantinya beber Supriyono Supriyono melanjutkan bibit ikan itu memang dikirim dari Palembang menuju Baturaja Wajar saja jika bibit itu ada yang mati lantaran kehabisan oksigen Padahal kata dia pihaknya telah meminimalisir resiko matinya bibit dengan mempercepat penyaluran Bibit tidak kita inapkan di Dinas Begitu sampai langsung kita salurkan Tim kita bagi menjadi 4 karena memang ada 4 desa yang mendapat bantuan ini diantaranya Kelurahan Saung Naga Kecamatan Baturaja Barat Desa Lubuk Batang Baru Kecamatan Lubuk Batang Desa Lubuk Rukam Kecamatan Peninjauan serta Desa Batumarta 1 Kecamatan Lubuk Raja Hal ini untuk mencegah matinya bibit lanjutnya Saat diserahkan pun sambung Supriyono bibit dalam kondisi masih hidup Pada saat penyerahan disaksikan oleh 3 Dinas Pemerintah Desa bahkan Ibu Ketua PKK Kabupaten Logikanya jika bibit itu mati tidak mungkin mereka mau menerimanya Namun hal ini tetap menjadi intropeksi kita kedepannya agar kejadian semacam ini tidak terjadi lagi Sebab kedepan program ini masih akan terus berlanjut Terkait bibit yang mati ini kita akan koordinasi dulu kepada ketua Tim pungkasnya lee

Sumber: