Harga Kedelai Meroket, Harga Tahu ...??

okes co id Dimasa Pandemi covid 19 harga kedelai belum stabil Bahkan terus naik sejak Januari hingga awal Juni ini Melonjaknya harga kedelai membuat pengusaha tahu dan tempe semakin kebingungan agar usaha terus berjalan para produksi tahu dan tempe terpaksa mengurangi produksinya dengan cara memperkecil ukuran untuk di jual kepada pedagang Salah satu produksi tahu di Kecamatan Lubuk Raja hingga kini masih berjalan kendati harga kedelai sudah 6 kali mengalami kenaikan dengan cara mengurangi takaran produksi tahunya Biasanya dalam satu kali kalangan bisa mencapai 80 kg sampai 90 kg dengan harga yang terus naik jumlah tersebut dikurangi hingga 1 kg dalam satu cetakan tahu Untuk ukuran tidak berkurang hanya jumlah produksi nya saja dikurangin ucap Bukhori pemilik pembuatan tahu di Blok C Desa Batumarta I Diungkapkan Bukhori sebelumnya pada Januari 2021 harga kedelai Rp 360 ribu 50 kg sekarang harga kedelai mencapai Rp 550 ribu 50 kg atau naik 6 kali lipat Makanya produksi tahu dikurangi Namun untuk memperkecil ukuran belum berani karena takut pembeli beralih ke produksi orang lain ungkapnya Tidak hanya memperkecil ukuran lanjut Bukhori dirinya juga tidak berani menaikkan harga tahu walaupun harga kedelai terus meroket Harga masih tetap sama dalam satu kantong berisi 10 biji tahu putih dijual dengan harga Rp 5 ribu tukas Bukhori Bukhori berharap harga kedelai stabil jangan sampai bulan depan kembali naik Kami jadi bingung dan serba salah dikurangin lagi sudah tidak dapat untung diperkecil ukuran pembeli pada marah dan membeli di tempat lain pungkasnya gun

Sumber: