Gubernur Lepas Jemaah Calon Haji Sumsel

Setelah Dua Tahun Vakum

OKES.DISWAY.ID, PALEMBANG - Raut muka Gubernur Sumsel H Herman Deru terlihat begitu bangga dan senangnya bisa kembali memberangkatkan para Jamaah Calon Haji (JCH), setelah sebelumnya dua tahun belakangan  sempat tertunda akibat pandemi Covid-19.

"Sangking bangganya saya datang kesini karena saya bersyukur bisa melepas keberangkatkan jemaah calon haji lagi yang dua tahun sempat  vakum karena pandemi," kata Herman Deru saat memberikan pengarahan kepada 443 Jamaah Calon Haji (JCH), bertempat di Asrama Haji Palembang," Jumat (24/6).

Menurut Herman Deru suasana seperti ini sudah sangat dirindukan, untuk itu para jamaah haji yang hendak di berangkatkan harus bersyukur.

"Kita semakin yakin bahwa haji ini panggilan. Tidak dari ukuran uang dan tinggi jabatan kalau belum di panggil. Maka kita harus syukuri karena tidak semua orang ada kesempatan untuk menunaikan ibadah haji," ujarnya.

Apalagi lanjut Bapak Rumah Tahfidz itu,  Provinsi Sumsel diluar pulau jawa mendapatkan  kuota yang cukup banyak. Untuk itu dia tetap mengingatkan kepada para jamaah untuk tetap selalu ikuti semua petunjuk yang diarahkan oleh petugas agar hajinyq ini tidak menjadi sia-sia.

"Kita Sumsel mendapatkan kuota sebanyak 3183 jamaah. Maka untuk itu agar perjalanan ini tidak sia-sia ikuti semua petunjuk yang di arahkan. Tetap selalu menjaga kesehatan, jangan egois, jaga selalu silaturahmi dan kekompakan serta tetap menjaga prokes," ingatnya.

Sebab, menurutnya tujuan untuk berangkat haji ini adalah ibadah, terima kasih yang telah membawa nama baik daerah karena Sumsel salah satu jamaah terbanyak.

"Semoga para jamaah ini menjadi haji mabrur dan mabruroh," tutupnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumsel, Syafitri Irwan mengatakan Provinsi Sumsel mendapatkan kuota 50 persen dengan jumlah 3183 jamaah haji.

Untuk kloter pertama dari OKU Timur sudah masuk ke asrama haji dan berangkat pagi tadi.

Saat ini lanjutnya pelaksanaan embarkasi menerapkan protokol kesehatan yang ketat dan wajib vaksin.

"Kita juga dalam melakukan pelayanan yang maksimal terus berupaya memberikan yang terbaik bagi jamaah haji asal Sumsel dengan mempersiapkan semua fasilitas di Asrama Haji," pungkasnya. (rel)

Sumber: