Banner Sekwan DPRD OKU 2024

Memperingati HKN ke - 58, Dinas Kesehatan OKU Deklarasi SBS

Memperingati HKN ke - 58, Dinas Kesehatan OKU Deklarasi SBS

foto : Herbert// Peringatan HKN ke 58 di Dinas Kesehatan Kabupaten OKU, Kamis (2/12/2022).--

OKES.CO.ID, OKU  - Memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke - 58, Kamis (2/13/2022), Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), mendeklarasikan gerakan Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) di Bumi Sebimbing Sekundang.

Puncak HKN di Kabupaten OKU dipusatkan di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten OKU, di Kelurahan Kemelak Kecamatan Baturaja Timur.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten OKU, Rozali SKM MM mengatakan, pencanangan SBS bertujuan untuk mewujudkan lingkungan yang sehat dan masyarakat yang cerdas. 

“Gerakan SBS ini dideklarasikan secara serentak oleh perwakilan warga, Camat, Kepala Desa/Lurah dengan tekad membuat jamban keluarga sehingga tidak akan ada lagi warga yang buang hajat disembarang tempat,” ucap Rozali.

Diungkapkan Rozali, deklarasi SBS dipromotori 92 Desa dan Kelurahan di Kabupaten OKU yang sudah melakukan gerakan SBS.

“Hari ini deklarasi dilakukan oleh 27 Desa dan Kelurahan. Gerakan seperti ini mendesak untuk dilaksanakan demi tercipatanya lingkungan yang bersih dan sehat dengan cara membuat jamban keluarga  berikut sumber air bersih sehingga tercipta lingkungan yang benar-benar bebas dari penyakit,” tukas mantan Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten OKU ini.

Gerakan SBS, lanjut Rozali, pihaknya mengajak masyarakat agar stop membuang air besar di sembarang tempat seperti di sungai untuk menjaga lingkungan sekitar agar tetap bersih sehingga dapat terhindar dari penyebaran penyakit menular. 

Selain itu, dengan stop membuang air besar sembarangan juga tidak mencemari sumber air yang dapat dijadikan sebagai air baku air minum atau untuk kebutuhan sehari-hari. 

Dengan membuang hajat pada tempatnya tidak mengundang serangga dan binatang yang dapat menyebarluaskan bibit penyakit menular berbahaya ke tubuh manusia.

"Mari kita laksanakan gerakan ini untuk berpikir maju dengan membuat jamban keluarga di setiap rumah agar lingkungan bersih dan kesehatan bisa terjamin," pungkas Rozali. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: