Jalan Kaki Ternyata Bisa Turunkan Berat Badan dan Kurangi Risiko Diabetes

OKES.NEWS - Semua orang miliki keinginan untuk panjang umur. Siapa sangka, jika ingin umur kalian panjang, anda bisa melakukan hal murah dan mudah setiap harinya. Yakni dengan berjalan kaki.

Ternyata berjalan kaki bisa memberikan banyak manfaat. Bahkan, negara-negara maju seperti Jepang, Hongkong, ataupun Singapura, berjalan kaki telah menjadi kebiasaan rutin bagi mereka. Sehingga mereka lebih sehat, seperti angka obesitas di negara-negara tersebut lebih rendah.

Lalu, apa saja manfaat berjalan kaki ?

Yang pertama, metabolisme dalam tubuh akan lebih baik, karena dengan berjalan kaki, kita akan berkeringat dan lemak di dalam tubuh akan terbakar dengan ringan.

Yang kedua, mencegah demensia atau pikun. Tubuh kita memiliki 300 persendian, dan lebih dari 100 sendi berada di tulang belakang. Jadi, gerakan otot sendi yang sinkron akan merangsang sinyal di otak, membuat sistem syaraf bekerja dengan baik.

Yang ketiga, meningkatkan growth hormon, yaitu hormon yang sangat diperlukan oleh tubuh kita.

Yang keempat, dengan kita rutin berjalan kaki, kita bisa menurunkan resistensi insulin sehingga mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Yang kelima, mengurangi risiko penyumbatan jantung, karena pembuluh darah di otot-otot gastrokimeus atau di betis, itu akan memompa darah ke jantung, dan hal tersebut melatih otot dan irama jantung bekerja lebih baik, sehingga jantung lebih sehat.

Yang keenam kebiasaan berjalan kaki dipagi hari dapat melepas banyak hormon seperti endorfin, serotonin dan dopamin, yang dapat membuat suasana hati kita lebih bersemangat.

“Idealnya kita berjalan kaki 10.000 langkah per hari. Karena orang yang berjalan kaki minimal 10.000 langkah setiap hari, itu bisa menurunkan risiko masalah kardiovaskular dan demensia. Dan posisi berjalan pun dengan posisi tegap tidak menunduk,” kata pakar kesehatan, Frans Hery Widjajar dikutip dari laman media sosialnya.

Atau kita bisa memulai dengan berjalan cepat selama 30 menit setiap hari. Untuk menurunkan berat badan.

Karena berjalan kaki merupakan aktivitas ringan yang tidak terlalu memaksa diri, seperti berlari ataupun gym.

Dengan catatan, kita harus melakukannya secara rutin dan konsisten, karena jika kita ingin mempunyai tubuh yang sehat dan bugar itu harus mempunyai tindakan yang proaktif bukan pasif ya guys.

Kita bisa mengurangi risiko-risiko penyebab kematian terbesar hanya dengan rutin berjalan kaki sehingga kita bisa memiliki pola hidup yang sehat dan umur yang panjang

Jadi, siapa di sini yang masih naik motor untuk pergi ke warung meskipun jaraknya hanya 300 meter dari rumah ? yuk dicoba dengan berjalan kaki saja. (us)

Sumber: