Gelar Pengajian Akbar hingga Wayang Kulit

OKU TIMUR - OKES.NEWS - Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun ke-59 Desa Jaya Bakti, Kecamatan Madang Suku I, Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT, hadir langsung dan menghadiri acara yang diselenggarakan pada Sabtu, 21 Oktober 2023, di Lapangan Sepakbola Desa Jaya Bakti.

Puncak peringatan ulang tahun desa ini juga menjadi bagian dari pengajian akbar untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW pada tanggal 12 Rabiul Awal 1445 Hijriah.

Ketua Panitia Pelaksana, Salamun SPdi, menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan jajaran pejabat Pemkab OKU Timur yang hadir. 

Serta kepada para tamu undangan, panitia HUT Desa Jaya Bakti, dan masyarakat yang berpartisipasi dalam acara ini.

BACA JUGA:Kronologis Kecelakaan Beruntun di OKU, Mahasiswa asal Kisam Tinggi Meninggal Dunia

Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelaksana juga secara transparan memaparkan rincian anggaran, pemasukan, dan pengeluaran dana kegiatan Hari Ulang Tahun Desa Jaya Bakti yang ke-59.

Selama acara, dilakukan penyerahan bantuan dana Baznas kepada anak yatim piatu. Bantuan ini diserahkan oleh Ketua Baznas OKU Timur, KH Imam Mu'arif, yang disaksikan oleh Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT.

Kepala Desa Jaya Bakti, Iskandar, mengungkapkan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun ini merupakan wujud cinta mereka terhadap desa. Acara ini diisi dengan berbagai kegiatan, seperti pagelaran wayang kulit dan kegiatan lainnya.

Iskandar juga menekankan upaya mereka untuk menyuarakan aspirasi masyarakat dan telah berhasil memperoleh dana aspirasi dari berbagai pihak. “Termasuk provinsi, DPRD OKU Timur, dan Bupati OKU Timur,” ucap Iskandar

Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT, menyebut acara tersebut sebagai momen yang sangat mulia. Dia menekankan bahwa pembangunan tidak hanya berhubungan dengan infrastruktur, melainkan juga pendidikan, ekonomi, kesehatan, dan pengembangan sumber daya manusia.

Bupati Enos- sapaan Lanosin -, panggilan akrab Lanosin, menekankan pentingnya upaya masyarakat untuk mandiri, terutama dalam hal pangan.

BACA JUGA:Kisah Bule Jerman Pinang Bidan Asal Baturaja : Berawal dari Facebook berakhir ke Pelaminan, Rela Pindah Agama

“Sejalan dengan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan dan program Kabupaten Merdeka Pangan,” pungkas Enos. (*)

Sumber: