Ratusan Rudal Iran Hujani Tel Aviv

Ratusan Rudal Iran Hujani Tel Aviv

Ratusan rudal Iran hujani Te Aviv yang memaksa warga mengungsi ke tempat perlindungan.-Foto: tangkapan layar X@taleb_b72---

TEL AVIV - OKES.NEWS - Ratusan rudal Iran menghujani Tel Aviv, memaksa penduduk untuk mencari perlindungan. Dalam serangan yang terjadi pada Selasa, 2 Oktober dini hari, sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome, tidak dapat berfungsi dengan efektif.

Rudal hypersonic Iran menargetkan fasilitas militer serta kawasan pemukiman di Tel Aviv, menyebabkan penutupan sementara Bandara Ben Gurion. 

Di sisi lain, warga Palestina di Ramallah dan Nablus berkumpul merayakan serangan rudal ke posisi-posisi Israel setelah melihat keberhasilan peluncuran roket di Tel Aviv.

Media Israel melaporkan sekitar 400 rudal telah diluncurkan ke berbagai sasaran di wilayah Palestina yang diduduki, dengan pasukan Israel memperkirakan 200 di antaranya ditembakkan dalam dua sesi terpisah. 

Pihak Iran menyatakan serangan rudal tersebut sebagai balasan atas pembunuhan beberapa pejabat senior Hizbullah, Hamas, dan Iran.

BACA JUGA:Xiaomi 14T dan 14T Pro Resmi Meluncur di Indonesia, Dibekali Dimensity 8300-Ultra dan 9300+

BACA JUGA:Infinix Rilis Smart 9, HP Entry-Level dengan Janji Kinerja Stabil 48 Bulan

Selama serangan pada malam tersebut, alarm berbunyi di seluruh Israel, dan suara ledakan terdengar di Yerusalem serta Tel Aviv. 

Juru bicara militer Israel, Daniel Hagari, melaporkan bahwa tidak ada korban yang dilaporkan, meskipun layanan darurat Israel menyebutkan dua orang mengalami luka ringan akibat pecahan peluru di Tel Aviv.

Menurut laporan kantor berita Palestina Wafa, seorang pria Palestina berusia 38 tahun, Sameh al-Assali, meninggal akibat luka dari pecahan peluru di Jericho, wilayah timur Tepi Barat, yang diduga berasal dari Jalur Gaza.

Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC) menyatakan serangan rudal tersebut sebagai respons terhadap pembunuhan Hassan Nasrallah, kepala Hizbullah, dan komandan IRGC, Abbas Nilforoushan, serta pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh. 

Dalam pernyataan mereka, IRGC menyatakan bahwa mereka menargetkan "jantung wilayah yang diduduki."

BACA JUGA:ZTE Rilis Blade A75 5G, Varian Terjangkau dengan Spesifikasi Mantap

BACA JUGA:Infinix Rilis Smart 9, HP Entry-Level dengan Janji Kinerja Stabil 48 Bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: