OKES.CO.ID, JAKARTA – Setelah dihentikan sementara, Kemendikbud dan Ristek RI kembali melanjutkan program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan 4 dan 5 tahun 2022 di seluruh Indonesia.
Hal ini berdasarkan surat Kemendikbud dan Ristek RI No 1966/B3/GT.00.08/2022 tentang Lanjutan Pelaksanaan PGP angkatan 4 dan 5 tahun 2022.
BACA JUGA: Hore 1365 Guru sudah dapat TPG TW II
Surat yang terbit pada 22 Juli lalu ditandatangani oleh Direktur Kepala Sekolah, Pengawas Sekolah, dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud dan Ristek RI Dr. Praptono, M.Ed.
Praptono mengungkapkan, PGP akan resmi dimulai lagi pada awal Agustus pekan depan. “Pembelajaran dilakukan dengan 2 cara, yaitu daring dan luring,” paparnya.
BACA JUGA: Pemerintah Bantu Peserta Guru Penggerak
Oleh karena itu, ia meminta kepala Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) dan Balai Guru Penggerak (BGP) untuk menyampaikan informasi mengenai dimulainya kembali PGP ke sejumlah pihak. Diantaranya kepada dinas pendidikan, Calon Guru Penggerak (CGP), Pengajar Praktik (PP), Fasilitator, dan Instruktur.
Sebelumnya, Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud dan Ristek RI menghentikan sementara program Calon Guru Penggerak (CGP) di seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Program CGP Dihentikan Sementara
Penghentian sementara Program CGP ini karena proses likuidasi sebagai dampak perubahan struktur organisasi di lingkungan Kemdikbudristek tahun 2022.
Program CGP tahun ini resmi dimulai pada 19 Mei lalu. Secara nasional, sebanyak 8.105 guru dari seluruh Indonesia mengikuti PGP angkatan V ini.
BACA JUGA: Berharap Guru Semakin Kreatif IGTKI Adakan Pelatihan
Sedangkan di Kabupaten OKU, terdapat 30 guru yang ikut PGP ini. Jumlah tersebut terdiri dari 13 guru SMA/SMK, 10 guru SD, 4 guru TK, dan 3 guru SMP.
Program ini tidak seperti pelatihan pada umumnya yang berlangsung 3-4 hari. Program ini akan berjalan selama enam bulan dan melibatkan kepala sekolah dan pengawas sekolah.
BACA JUGA: Sukseskan ANBK, Disdik OKU Gelar Workshop Kompetensi Profesional Guru dan Operator