OKI-OKES.NEWS, Dunia pendidikan masih tampak kekurangan di era berteknologi maju.
Pasalnya baru-baru ini terjadi di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumsel pelajar SD harus belajar di beralaskan tanah.
Sudah delapan bulan lebih bangunan SD Negeri 2 (Filial) Dusun 5 Simpang 5 Desa Simpang Tiga Abadi, Kecamatan Tulung Selapan, OKI roboh.
Para siswa pun mau tidak mau belajar di lantai tanah. Kepala SDN 2 (Filial) , Amir Hamzah membenarkan kondisi sekolahnya seperti itu. Siswa belajar dengan kondisi memprihatinkan.
“Kalau hujan, siswa kami ke sekolah pakai sandal karena becek. Sekarang sering hujan jadi sering banjir,”terangnya Sabtu, 17 Juni 2023.
BACA JUGA:Minibus Angkut Rombongan Murid TK Asal OKU Selatan Kecelakaan Masuk Jurang
Lanjutnya, air sering masuk dalam lokasi ruang belajar. Masyarakat bahkan ikut membantu menguras air yang menggenangi ruang kelas.
“Beruntung siswa masih tetap semangat bersekolah meski dalam kekurangan,”sambungnya.
Pihaknya sudah sering menyampaikan kondisi ini ke Dinas Pendidikan OKI agar mendapat bantuan. Infonya dapat dua rungan.
Namun, lanjutnya, sampai sekarang belum ada realisasinya. “Sudah bosan menunggu jadi apa adanya saja yang penting siswa tetap bisa sekolah,”lanjutnya.
Pihaknya sudah lama melayangkan surat ke DPRD OKI, juga ke Wakil Bupati OKI.
Lanjutnya, sejak sekolah itu berdiri sekitar tahun 2012, bangunan tersebut merupakan eks transmigrasi, tidak pernah ada renovasi sama sekali.
“Kecuali, secara swadaya dan itu pun terbatas,”sambungnya.
Bahkan agar bisa menampung 80 siswa pihaknya memanfaatkan ruang kantor untuk belajar.