Begini Reaksi Menteri Bintang atas Kasus Pencabulan Driver Ojol terhadap Turis Cantik di Bali
OKES.NEWS- BALI- Gubernur Bali Wayan Koster berang atas ulah driver Ojek Online (Ojol) yang mencabuli penumpangnya.
Dan kini giliran Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) mengungkapkan kecamannya.
Menurut Menteri PPPA, Bintang Puspayoga tidak ada toleransi bagi tindakan kekerasan seksual.
Terlapor dapat dikenakan Pasal 6 Undang-undang Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, jelas Menteri Bintang.
Ia juga mendorong penyedia layanan transportasi online untuk melakukan evaluasi demi menjaga keamanan dan kenyamanan konsumen.
Diketahui telah terjadi kasus dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh WD, seorang sopir ojek online (ojol) Grab terhadap GWL, warga negara Brasil di Bali pada 7 Agustus 2023.
Kecaman juga terus datang dari Komunitas pengemudi ojek online di Bali.
Bahkan komunitas ini meminta pengguna jasa jangan menyamakan semua ojol.
"Kami berharap konsumen tidak menyamaratakan kelakuan WD dengan ojol lainnya," kata Adi Putra, pengemudi ojek daring di Denpasar.
Menteri PPPA, Bintang Puspayoga tidak ada toleransi bagi tindakan kekerasan seksual--
Menurut laporan, citra pengemudi ojek di Bali sempat terdampak.
Namun situasinya kini telah kembali normal. Suryadi, seorang pengemudi lainnya, mengapresiasi upaya kepolisian yang cepat menangkap pelaku.