Gejala Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai: Inilah yang Harus Anda Ketahui

Sabtu 07-09-2024,13:00 WIB
Reporter : Elsya Laviosa
Editor : Aris Munandar

BACA JUGA:Optimistis Film Horor “Kolong Wewe” Bisa Menarik Perhatian Penonton

Kaki dan Tangan Mudah Kesemutan

Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh dapat menyebabkan darah menjadi lebih kental, yang berdampak pada aliran darah yang normal ke saraf. Gangguan aliran darah ke bagian tubuh tertentu bisa menimbulkan sensasi kesemutan di tangan dan kaki. Namun, selain kolesterol tinggi, kesemutan juga bisa menjadi gejala dari penyakit lain.

Rasa Sakit pada Rahang

Rasa sakit pada rahang bisa menjadi gejala serangan jantung yang dipicu oleh kolesterol tinggi. Kondisi ini biasanya terjadi ketika suplai darah ke jantung atau otak melambat atau tersumbat. Oleh karena itu, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter jika mengalami rasa sakit pada rahang tanpa sebab yang jelas.

Timbulnya Xanthoma

Xanthoma adalah kondisi di mana terjadi pertumbuhan lemak di bawah kulit, dan bisa juga berkembang di organ dalam. Meskipun xanthoma sendiri tidak berbahaya, kemunculannya bisa menjadi gejala dari gangguan kesehatan tertentu, seperti penyakit kronis diabetes atau kolesterol tinggi.

BACA JUGA:Nostra Aetate

BACA JUGA:Pahlawan, Paes Gagalkan Penalti, Garuda Raih Poin di Kandang Alap-alap Arab

Disfungsi Ereksi

Pada pria, disfungsi ereksi bisa menjadi gejala kolesterol tinggi. Penyebab utamanya adalah aterosklerosis, yaitu penyempitan pembuluh darah. Kolesterol tinggi adalah salah satu faktor yang dapat menyebabkan aterosklerosis.

Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan penumpukan kolesterol di arteri, yang pada akhirnya mempersempit pembuluh darah.

Sesak Nafas

Sesak napas adalah gejala kolesterol tinggi yang penting untuk diperhatikan.

Gejala ini dapat menunjukkan bahwa jantung tidak mampu memompa darah seperti biasanya.

Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, menyempitkan arteri tersebut. Akibatnya, jantung harus bekerja lebih keras untuk memompa darah melalui arteri yang sempit, sehingga menyebabkan sesak napas.

Kategori :