OKES.NEWS - Tiga orang telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka terkait dengan kematian penyanyi Liam Payne di Argentina.
Mereka didakwa karena membiarkan seseorang mengonsumsi narkoba hingga kehilangan kesadaran, yang kemudian berujung pada kematian.
Menurut laporan dari People, pihak Kejaksaan Kriminal dan Pemasyarakatan Nasional Argentina belum mengungkapkan identitas ketiga tersangka tersebut.
Tersangka pertama adalah orang yang menemani Liam Payne selama berada di Buenos Aires, sedangkan tersangka kedua adalah pegawai hotel yang diduga memasok kokain kepada Payne.
Tersangka ketiga merupakan pemasok narkoba. Hasil autopsi menunjukkan bahwa Payne mengonsumsi beberapa jenis narkoba, termasuk kokain pink.
BACA JUGA:Kurangi Jumlah Kantor, BRI Tingkatkan Sharing Economy ke Masyarakat Lewat AgenBRILink
BACA JUGA:Dapat Bantuan Etalase hingga Handphone dari BRI Rita bisa Promosikan Usaha Konter Pulsa
Keterangan terbaru dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa Payne jatuh dari balkon hotel di lantai tiga dalam kondisi tidak sadarkan diri.
"Payne tidak sepenuhnya sadar atau sedang mengalami penurunan kesadaran saat terjatuh. Tiga orang harus bertanggung jawab atas kejadian ini," demikian pernyataan kepolisian.
Pihak berwenang juga telah melakukan sembilan penggeledahan dan penyidikan dalam minggu ini.
Di Argentina, ada hukum yang melarang tindakan menyakiti diri sendiri melalui intervensi fisik oleh pihak ketiga, yang diduga menjadi salah satu faktor penyebab kematian Payne.
Liam Payne meninggal dunia pada usia 31 tahun setelah terjatuh dari balkon hotel di Buenos Aires pada Rabu, 16 Oktober. Jenazahnya akan dikirim ke Inggris untuk dimakamkan dalam waktu dekat. (*)