Kondisi Jalinsum yang amblas di Desa Pengandonan ini memang sudah cukup lama menjadi perhatian.
Perbaikan gorong-gorong di lokasi tersebut diakui penting untuk mengurangi risiko banjir di wilayah sekitar, namun longsornya jalan menjadi tantangan besar bagi aksesibilitas warga.
Jalinsum yang merupakan jalur penghubung utama di Sumatera memegang peran penting bagi distribusi logistik dan perjalanan antarwilayah.
Sejumlah sopir dan warga setempat mengaku terganggu oleh kemacetan yang terjadi akibat longsor ini.
BACA JUGA:Bergabung Menjadi AgenBRILink, Pendapatan Pelaku UMKM di Simalungun ini Meningkat
BACA JUGA:Cara Baru Ilmuwan Lawan Demam Berdarah & Zika!
"Sudah berjam-jam kami terjebak di sini, semoga segera ada jalan keluarnya," keluh seorang pengendara truk yang mengangkut bahan bangunan menuju Baturaja.
Upaya perbaikan jalan di Jalinsum Pengandonan terus diintensifkan agar dapat secepatnya kembali berfungsi normal.
Namun, mengingat skala kerusakan akibat longsor, perbaikan jalan kemungkinan akan memakan waktu. (*)