OKES.NEWS - Kalau ngomongin sekolah elit, Institut Le Rosey di Swiss pasti masuk daftar teratas.
Nggak heran, sekolah ini sering dijuluki "Sekolah Para Raja."
Berdiri sejak 1880 berkat Paul-Émile Carnal, Le Rosey udah jadi simbol pendidikan mewah dengan perpaduan tradisi dan gaya modern.
Dua Kampus yang Keren Abis
Le Rosey punya dua kampus yang bikin iri. Kampus utama ada di Rolle, tepat di pinggir Danau Jenewa yang cantik banget.
Nah, pas musim dingin, mereka pindah ke kampus kedua di Gstaad, daerah resor ski mewah di Pegunungan Alpen.
Jadi, sambil belajar, siswa juga bisa nikmatin aktivitas seru kayak ski dan olahraga musim dingin lainnya.
BACA JUGA:Enos-Yudha Menang Telak dalam Quick Count Pilkada OKU Timur 2024, Raih 64,19% Suara
Siswa dari Segala Penjuru Dunia
Sekolah ini nerima sekitar 450 siswa usia 8 sampai 18 tahun dari lebih dari 60 negara.
Yang keren, ada aturan ketat siswa dari satu negara nggak boleh lebih dari 10% total populasi.
Jadi, suasana di sini benar-benar multinasional dan kaya budaya.
Belajar Bahasa Plus Banyak Pilihan
Di Le Rosey, siswa belajar pakai dua bahasa utama, Inggris dan Prancis.
Pilihan kurikulumnya juga fleksibel, bisa ambil International Baccalaureate (IB) atau French Baccalaureate.
Nggak cuma itu, ada lebih dari 20 bahasa yang bisa dipelajari. Selain akademik, sekolah ini juga mendorong siswanya berkembang di bidang olahraga, seni, dan keterampilan sosial.
BACA JUGA:Enos-Yudha Menang Telak dalam Quick Count Pilkada OKU Timur 2024, Raih 64,19% Suara