Lubuk batang — Suasana Dusun II Desa Kartamulya, Kecamatan Lubuk Batang, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), mendadak panik saat kobaran api melalap habis rumah dua lantai milik Jumrozi (40) pada Jumat sore, 25 Juli 2025, sekitar pukul 15.30 WIB.
Peristiwa itu nyaris menelan korban. Saat kejadian, Jumrozi dan istrinya, Melisa, tidak berada di rumah. Hanya putra mereka, Faizan, yang sedang tertidur di lantai bawah.
“Anaknya terbangun karena hawa panas dan langsung melihat kobaran api,” terang Kasi Humas Polres OKU, AKP Ibnu Holdon.
Faizan yang panik segera berlari keluar mencari ibunya dan berteriak minta tolong kepada warga.
Spontan, warga sekitar berbondong-bondong memberikan bantuan, sementara satu unit mobil pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke lokasi kejadian.
Meski berhasil dipadamkan sekitar pukul 16.20 WIB, api telah lebih dulu meluluhlantakkan seluruh bagian rumah yang mayoritas berbahan kayu.
Petugas Damkar dibantu warga bahu-membahu menjinakkan api dengan alat seadanya.
“Kapolsek Lubuk Batang bersama jajaran telah melakukan olah TKP, mencatat keterangan saksi dan mendokumentasikan kondisi pasca-kebakaran,” tambah AKP Ibnu Holdon.
Dari hasil pemeriksaan awal, diduga kebakaran berasal dari korsleting listrik di lantai atas rumah. “Untung tidak ada korban jiwa, tapi kerugian material diperkirakan mencapai Rp100 juta,” ujarnya menegaskan.*