Berdalih BOS Tidak Mencukupi, Kepala SD Negeri 76 OKU Diduga Lakukan Pungli

Berdalih BOS Tidak Mencukupi, Kepala SD Negeri 76 OKU Diduga Lakukan Pungli

Ilustrasi.foto: net--

OKES.DISWAY.ID OKU - Kabar tak sedap mendera Dinas Pendidikan Kabupaten OKU. Beredar informasi adanya pungutan liar yang diduga dilakukan oknum Kepala SD Negeri 76 OKU, Desa Bumi Kawa, Kecamatan Lengkiti. Sontak informasi itu menuai reaksi dari berbagai media di Kabupaten OKU.

 

Dilansir dari mediapanglima.com, terungkapnya pungutan liar itu berawal dari pengakuan salah seorang wali murid yang mengeluhkan adanya pungutan yang dilakukan pihak sekolah sebesar Rp 250 ribu. Uang tersebut dikatakan sumber adalah untuk penebusan ijazah sebesar Rp 150 ribu serta Rp 100 ribu lagi untuk Kepala Sekolah.

 

"Saya selaku orang tua, hanya bisa menurut karena demi anak, kalau tidak dituruti, gimana anak saya mau melanjut SMP,"  ungkap sumber.

 

Mirisnya, Kepala SD Negeri 76 OKU, TF, mengakui bahwa memang ada uang pemberian dari orang tua siswa sebagai cindera mata. Bahkan TF mengaku jika kegiatan seperti itu telah berlangsung beberapa tahun belakangan.

 

"Uang itu hanyalah uang cinderanata dan itu pun sudah kebiasaan kami selama beberapa tahun ini," katanya dengan nada lantang.

 

Selain itu, sang Kepala Sekolah berdalih jika uang tersebut untuk dibelikan lemari sekolah. Sebab dari penuturannya jika dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dikucurkan pemerintah pusat tidaklah mencukupi.

 

"Memang benar dari pihak sekolah yang meminta belikan lemari kelas sebagai cinderamata kepada wali murid karena lemari kelas 6 sudah rusak dikarenakan dana BOS sekolah kami tidak cukup untuk beli lemari kelas," dalihnya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: