Banner Sekwan DPRD OKU 2024

2 Balita Hanyut di Sungai Lematang Lahat, 1 Tewas, 1 Belum Ditemukan

2 Balita Hanyut di Sungai Lematang Lahat, 1 Tewas, 1 Belum Ditemukan

Petugas dan warga masih mencari seorang balita yang berinisial MF yang hilang setelah jatuh di sungai Lematang Lahat.-Foto: Ist.-

LAHAT, OKES.CO.ID – 2 orang balita di Desa Prabu Menang, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat jatuh ke sungai Lematang dan terseret arus sungai tersebut pada 18 November 2022 lalu sekitar pukul 12.00 WIB.

Keduanya terseret arus sungai karena jatuh saat bermain di tepi sungai. Apalagi, kedua balita yang berusia 5 tahun tersebut belum bisa berenang. 

Kedua balita tersebut berinisial AA dan MF.

BACA JUGA: Juru Parkir Stasiun KA Lahat Meninggal di Kontrakan

Satu korban tenggelam masih belum ditemukan. Warga Desa Prabu Menang dibantu petugas terus melakukan pencarian keberadaan korban inisial AA (5) bin Didi.

Kapolsek Merapi AKP Herman Akhiri didampingi Kanit Binmas Polsek Merapi Barat Iptu A Husni Thamrin mengatakan, warga yang pertama kali melihat keduanya jatuh ke sungai adalah Azam yang merupakan teman AA dan MF. 

BACA JUGA: Bikin Sumur Bor, Bukan Air yang Didapat, Tapi....

Lalu, Azam memberitahukan warga kedua temannya jatuh ke Sungai Lematang dan tenggelam.

Mendengar informasi itu, lalu warga bergegas mencari AA dan MF di sekitar lokasi keduanya tenggelam.

Sekitar pukul 12.30 WIB, salah satu anak yang tenggelam berinisial AA berhasil ditemukan warga. 

BACA JUGA: Mayat Tanpa Identitas Mengapung di Sungai Lematang

Saat pertama kali ditemukan, tubuh AA mengapung. AA pun dievakuasi ke Puskesmas Merapi II (Puskesmas Merapi Barat).

Sayang, nyawa AA tidak bisa diselamatkan. Ia meninggal dunia.

Sedangkan satu balita lainnya yang berinisial MF belum ditemukan. Hingga saat ini, warga dan petugas masih mencari MF. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: lahatpos.disway.id