8 Daftar Crypto AI Terbaik Sepanjang 2023

8 Daftar Crypto AI Terbaik Sepanjang 2023

Ilustrasi-Ist -

Injective (INJ) adalah protokol terdesentralisasi yang memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan derivatif dengan likuiditas yang tinggi dan biaya rendah.

Injective didasarkan pada blockchain Cosmos dan menggunakan teknologi rollup untuk meningkatkan skalabilitas.

BACA JUGA:Kripto Bergejolak, Bursa Aset Kripto Indonesia Diresmikan Kemendag dan Bappeti

INJ adalah token utilitas yang digunakan untuk memberi daya pada protokol Injective. INJ dapat digunakan untuk memperdagangkan derivatif, membayar biaya jaringan, dan berpartisipasi dalam tata kelola protokol.

Saat ini market place di coinmarketplace senilai $722,734,333

3.Render Token (RNDR) 

RNDR adalah token ERC-20 yang dibangun di atas blockchain Ethereum. Token dapat dibeli dan dijual di bursa cryptocurrency, dan juga dapat diperoleh dengan menyediakan daya komputasi GPU di jaringan Render.

Jaringan Render masih dalam pengembangan, tetapi telah menarik minat dari sejumlah perusahaan dan lembaga. Pada tahun 2021, Render mengumumkan kemitraan dengan perusahaan game Ubisoft. Kemitraan ini akan melihat Render digunakan untuk menyediakan daya komputasi GPU untuk game Ubisoft. Market Cap berdasarkan Coinmarketplace $692,763,411

BACA JUGA:Kripto Bergejolak, Bursa Aset Kripto Indonesia Diresmikan Kemendag dan Bappeti

4. SingularityNET (AGIX) 

AGIX adalah token yang digunakan untuk memberi daya pada SingularityNET. Token AGIX dapat digunakan untuk membayar biaya transaksi, menyewa layanan AI, dan berpartisipasi dalam tata kelola platform.

SingularityNET adalah proyek yang menjanjikan yang memiliki potensi untuk merevolusi cara kita menggunakan AI. Platform ini dapat membuat AI lebih mudah diakses dan digunakan, dan dapat membuka jalan bagi aplikasi baru dan inovatif.

Market Cap berdasarkan Coinmarketplace: $292,497,767

5. Oasis Network

adalah proyek yang masih dalam pengembangan, tetapi telah menarik minat dari sejumlah perusahaan dan lembaga. Pada tahun 2021, Oasis Network mengumumkan kemitraan dengan perusahaan farmasi AstraZeneca. Kemitraan ini akan melihat Oasis Network digunakan untuk mengembangkan platform yang menggunakan AI untuk menemukan dan mengembangkan obat baru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: