Jenazah Nando, Bocah Hanyut di Sungai Ogan OKU, Ditemukan

Jenazah Nando, Bocah Hanyut di Sungai Ogan OKU, Ditemukan

DITEMUKAN: Jasad Anak kecil yang hanyut di sungai ogan keluraha sukajadi berhasil ditemukan oleh BPBD OKU dan Basarnas Palembang. -dok: bpbd oku/basarnas palembang-

Jenazah Nando, Bocah Hanyut di Sungai Ogan, Ditemukan

BATURAJA- OKES.NEWS, Jenazah Nando (11), bocah yang hanyut di Sungai Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, akhirnya ditemukan pada Jumat (25/8/2023) pukul 15.20 WIB.

Jenazah Nando ditemukan di perbatasan Tanjung Kemala (belakang pabrik tahu), sekitar 5 Km dari lokasi awal ia hanyut. Jenazah Nando ditemukan dalam kondisi mengambang.

Tim gabungan yang terdiri dari BPBD OKU, Basarnas Palembang, dan warga setempat telah melakukan pencarian selama 24 jam sejak Nando dinyatakan hilang pada Kamis (24/8/2023).

Kepala Pelaksana BPBD OKU, Hemni Rusdi, melalui Kapusdalapos Gunafi, membenarkan bahwa jenazah Nando telah ditemukan.

BACA JUGA:Hari Kedua Nando Belum Ditemukan,Basarnas Gunakan Alat Pendeteksi Pencarian di Sungai

"Sudah ditemukan, saat ini jenazah Nando akan disemayamkan dan telah diserahkan ke rumah duka yaitu kepada orang tua korban," ujar Gunafi.

Nando diketahui hanyut saat bermain bersama dua orang teman sebayanya di Sungai Ogan, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OKU, pada Kamis (24/8/2023) sekitar pukul 15.30 WIB. 

Dari 3 anak tersebut, dua orang berhasil diselamatkan warga yang saat itu sedang memancing ikan di sungai.

 Namun, Nando diduga tidak bisa berenang hingga tenggelam terbawa arus sungai.

BACA JUGA:Seleksi CASN 2023 Dimulai 17 September 2023, Download Jadwal PDF Disini

Sebelumnya diberitakan, Seorang anak berusia 11 tahun warga kelurahan air gading bernama Nando hanyut di Sungai Ogan, Kelurahan Sukajadi Pangeran Hajib 2, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kamis (24/8) sekitar pukul 15.30 WIB.

Informasi yang dihimpun, Nando hanyut saat sedang bermain bersama temannya di sungai menggunakan bambu. Tiba-tiba, bambu tersebut buyar dan keduanya terseret arus sungai.

Saat kejadian, salah satu bocah yang berada di pinggir sungai bernama Hafiz melihat dua bocah meminta tolong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: