Protes Ojek Online ( ojol ) Terhadap Uji Emisi Kepada Pemprov DKI Dianggap Lewat

Protes Ojek Online ( ojol ) Terhadap Uji Emisi Kepada Pemprov DKI Dianggap Lewat

--

JAKARTA - OKES.NEWS - Protes dari ojek online (ojol) hingga pengendara mobil mewah terhadap sanksi tilang uji emisi terjadi di Jakarta. Pasalnya, pemerintah DKI Jakarta dinilai kurang menyosialisasikan uji emisi sebelum menerapkan sanksi tilang.

Pemprov DKI Jakarta sendiri mengaku telah melakukan sosialisasi uji emisi secara gencar selama ini. Namun, menurut para pihak yang protes, sosialisasi tersebut masih belum efektif. 

Mereka merasa bahwa sosialisasi tersebut kurang menyasar langsung kepada masyarakat, khususnya ojek online yang merupakan sebagian besar pengguna kendaraan bermotor roda dua di Jakarta.

Selain itu, para pihak yang protes juga mempertanyakan besaran denda tilang uji emisi, yang dinilai terlalu tinggi. Mereka berpendapat bahwa denda tersebut akan menjadi beban bagi masyarakat, terutama bagi masyarakat yang berpendapatan rendah.

Meskipun demikian, penerapan sanksi tilang uji emisi merupakan langkah yang penting untuk mengurangi pencemaran udara di Jakarta. 

BACA JUGA:Viral, Pemuda Wisuda Sendirian Diserbu Pasukan Ojol

BACA JUGA:Bus Antikorupsi KPK Mulai Roadshow di Sumatera untuk Kampanye Integritas, Ini Agendanya

Pencemaran udara di Jakarta merupakan salah satu masalah lingkungan yang paling serius. Oleh karena itu, diperlukan upaya-upaya yang tegas untuk mengatasi masalah tersebut.

Pemprov DKI Jakarta menerima protes dari ojek online (ojol) hingga pengendara mobil mewah mengenai sanksi tilang uji emisi. Mereka merasa pemerintah kurang mensosialisasi uji emisi sebelum menerapkan sanksi tilang.

Erni Pelita Fitratunnisa  Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta menanggapi aksi protes yang diterima pihaknya.

"Benar, bukan cuman ojol, ada juga pengendara mobil mewah itu mereka protes seharusnya dikasih teguran dulu. Itu udah lewat, harus tegas," ucapnya. Jumat (1/9/2023).

BACA JUGA:DPRD Sumsel Ajukan Tiga Nama ke Mendagri, Berikut Daftarnya

Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah DKI Jakarta perlu melakukan sosialisasi uji emisi secara lebih efektif dan menyeluruh. Sosialisasi tersebut perlu dilakukan secara langsung kepada masyarakat, khususnya ojek online. Selain itu, pemerintah juga perlu mempertimbangkan untuk menurunkan besaran denda tilang uji emisi.

LANGSUNG TILANG

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: