Pentingnya Ilmu Agama Dalam Keluarga Didapat Dari Seorang Ayah

Pentingnya Ilmu Agama Dalam Keluarga Didapat Dari Seorang Ayah

BATURAJA, OKESNEWS - Khutbah Jumat, 8 September 2023  di Masjid As Sajdah, Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu. Mengangkat tema pentingnya ilmu agama dalam keluarga.

Khutbah yang disampaikan  Ustadz Saefudin S.Pd.I.  untuk mengingatkan jamaah yang mengikuti sholat jemaah di masjid tersebut.

Dalam khotbahnya, ia menyampaikan bahwa Allah SWT memerintahkan orang-orang mukmin menjaga keluarga dari api neraka dengan mengajarkan ilmu agama kepada keluarga.

BACA JUGA:Pesan Gubernur Sumsel Herman Deru Saat Buka Tabligh Akbar, Resmikan ATM Bank Sumsel dan Sumbang Mart Booth

Dengan melatih anak menjadi sholehan adalah hal yang baik. Karna hal tersebut merupakan salahsatu firman Allah SWT. 

Adab itu, sambung Ust Saefudin, didapat dari para ayah, "jadi yang terpenting adalah mengajarkan ilmu agama terutama ilmu akidah wal jama'ah agar terjaga dari api neraka," tuturnya.

Begitu juga dengan membiasakan diri agar menjadi contoh mereka (anak) dengan melaksanakan sholat dan beribadah mendidik mereka agar berakhlak mulia menjauhkan mereka dari sifat sifat kehinaan, orang tua bertanggung jawab dan dimintai pertanggung jawaban atas itu semua.

BACA JUGA:Subhanallah! Pelajaran moral mukjizat cincin Sulaiman, filosofi dan sejarahnya dalam agama Islam

"Setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap pemimpin akan dimintai pertanggung jawaban atas apa yang dipimpinnya” ucapnya.

"Seorang laki-laki adalah pemimpin bagi keluarganya dan ia bertanggung jawab atas mereka, seorang wanita adalah pemimpin bagi rumah suaminya dan anaknya, dan ia bertanggung jawab atas mereka."

"Seorang budak adalah pemimpin bagi harta tuannya, dan ia bertanggung jawab atasnya. Maka setiap dari kalian adalah adalah pemimpin yang bertanggung jawab atas kepemimpinannya." (HR. Bukhari Muslim).

Maka sudah seharusnya bagi seorang ayah harus mengkhawatirkan akan panasnya api neraka jahanam bagi anak-anaknya dengan begitu ia akan berupaya untuk mendidik mereka dengan pendidikan yang Islami.

BACA JUGA:Saf Rapat, Begini Suasana Sholat Jumat di Masjid Al Sajdah Baturaja, 14 Juli 2023

Hasil dari pendidikan Agama yang baik adalah terjaganya sang anak dari penyimpangan akidah, perilaku, pemikiran, serta radikalisme dan sikap melampaui batas.

Khotib juga mengingatkan tidak mendoakan yang buruk terhadap anak-anak senakal apapun anak kita.

"Janganlah kalian mendoakan keburukan pada diri kalian, jangan mendoakan keburukan pada anak-anak kalian, jangan mendoakan keburukan pada harta-harta kalian, janganlah kalian menepati saat dikabulkannya doa dari Allah lalu Ia akan mengabulkan untuk kalian.” (H.R. Muslim).

BACA JUGA:Kajari OKU Undang Tokoh, Pantau Pengawasan Aliran Agama

Orang yang mendoakan dengan mencela dan melaknat anak dan hartanya karena dalam keadaan marah seandainya Allah mengabulkan maka akan hancurlah semuanya.* gus

Sumber: