Giliran Harga Bawang Merah Alami Kenaikan

Bawang Merah Naik

BATURAJA- Harga bawang merah di Kota Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) alami kenaikan. Dimana sebelumnya perkilogram Rp28 ribu kini tembus Rp30 ribu.

"Kemungkinan harga bisa kenbali naik ataupun bisa juga kembali turun harga. Tergantung dari agen yang biasa mengisi bawang,” ujar salahsatu penjual bawang merah di Pasar Baru Baturaja, Ika, Kamis (16/11/2023).

Ika menambahkan, harga bawang merah biasanya naik pada hari besar dan juga keterbatasan stok dari petani.

BACA JUGA:Teddy Meilwansyah : Pejabat Harus Punya Kepekaan Sosial

“Apa lagi sudah masuk musim penghujan seperti saat ini, bawang merah biasanya mengalami kenaikan,” sambungnya.

Karena, jelas Ika, pada saat masa hujan para perani biasanya memanen lebih awal dan dampaknya karena belum masuk masa panen ukuran bawang merah lebih kecil dibandingkan saat cuaca panas.

“Tapi kalau tidak cepat di panen kemungkinan gagal panen. Karena bawang akan cepat busuk kalau di biarkan saja,” imbuhnya.

Meski lamai kenaikan, lanjut Ika penjualannya saat ini belum terlalu berpengaruh.Terlebih, pihaknya menjual barang tak ngambil untung besar.

“Karena kebanyakan pelanggan merupakan pedagang eceran yang membeli buat di jual kembali. Prinsipnya kami untung sedikit yang penting lancar,” tambahnya.

BACA JUGA:Kasus Penipuan di OKU, Madu Palsu Dicampur Zat Bahaya

Sementara, salahsatu pembeli bawang merah, Nila mengatakan pihaknya sangat keberatan dengan kenaikan harga bawang.

Sebab, dirinya akan menjual lagi bawang tersebut. “Meskipun naik cuma Rp2 ribu perkilogramnya tapi kalau di kali berapa jadi untung juga menipis, karena saya beli buat di jual kembali,” pungkasnya. (Ded)

 

Sumber: