Harga Bitcoin Tembus US$42.100, Diprediksi Tembus US$100 Ribu, Ini Penyebabnya

CRYPTO, OKES.NEWS  - Harga Bitcoin (BTC) kembali mengalami lonjakan pada Senin (4/12/2023) pukul 12.24 WIB, setelah menembus zona penting US$40 ribu pada pukul 05.33 WIB atau dini hari tadi.

Harga BTC saat ini berada di level US$42.100, tertinggi baru sepanjang 2023 ini. Lonjakan harga BTC ini dipicu oleh beberapa faktor, di antaranya:

Sikap dovish The Fed

The Fed telah memberikan sinyal bahwa mereka akan menaikkan suku bunga secara lebih moderat dari yang diperkirakan sebelumnya.

Hal ini membuat investor lebih optimis terhadap prospek ekonomi global, yang juga berdampak positif terhadap harga aset berisiko seperti Bitcoin.

Potensi disetujuinya Spot Bitcoin ETF

Sejauh ini, regulator AS, Securities and Exchange Commission (SEC), belum menyetujui satu pun proposal Spot Bitcoin ETF.

Namun, beberapa analis memperkirakan bahwa SEC akan menyetujui belasan proposal Spot Bitcoin ETF pada Januari mendatang.

Hal ini akan membuka jalan bagi investor institusional untuk berinvestasi di Bitcoin secara lebih mudah, yang juga berpotensi meningkatkan permintaan dan harga BTC.

BACA JUGA:Reaksi Investor Sebelum Halving Bitcoin

Semakin banyak investor institusi yang berinvestasi di Bitcoin

Semakin banyak investor institusional, seperti hedge fund dan perusahaan asuransi, yang berinvestasi di Bitcoin. Hal ini menunjukkan bahwa Bitcoin semakin diterima sebagai aset investasi yang sah.

Dengan momentum yang kuat saat ini, beberapa analis memperkirakan bahwa harga BTC bisa menembus US$100 ribu pada tahun 2024.

Namun, perlu diingat bahwa pasar cryptocurrency masih sangat volatil, sehingga harga BTC bisa saja mengalami penurunan kembali.

Sumber: