Mabuk Tuak Pria di Palembang Pukul Polisi
Seorang pria bertato dan mengaku sebagai mantan Brimob, yang viral lantaran menghalang halangi serta melakukan pemukulan terhadap personel Satlantas Polrestabes Palembang. (Foto istimewa)--
PALEMBANG - OKES.NEWS - Seorang pria bertato dan mengaku sebagai mantan Brimob, yang viral lantaran menghalang halangi serta melakukan pemukulan terhadap personel Satlantas Polrestabes Palembang ditangkap oleh anggota Satreskrim Polrestabes Palembang.
Carel Martinus (50), warga kelurahan Lebong Gajah, Kecamatan Sematang borang tersebut nampak tertunduk tak berdaya. Ia tak sesangar saat menghalangi petugas, ketika dirilis sebagai pelaku oleh Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, di Aula Mapolrestabes Palembang, Sabtu 16 November 2024.
"Saya mabuk pak, saya ngaku bersalah dan tidak akan mengulanginya lagi pak," ujar tersangka.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono mengatakan jika akibat perbuatannya tersangka dilakukan penahanan.
"Barang bukti yang kita tahan 1 unit mobil kontainer yang dikawal tersangka, serta 1 unit motor yang digunakan tersangka untuk mengawal," katanya
BACA JUGA:Erick Thohir Pasang Badan untuk Shin Tae-yong usai Kekalahan dari Jepang
BACA JUGA:Shin Tae-yong Ungkap Penyebab Kekalahan Timnas Indonesia
Kemudian tersangka juga dikenakan pasal berlapis yakni melanggar perbuatan melawan hukum yang diatur dalam pasal 213 ayat 1 dimana tersangka melakukan perbuatan melawan petugas yang melakuakan penertiban di TKP.
"Lalu kita Lapis dengan Pasal penganiayaan dengan ancaman sebagaimana dalam pasal 351 KUHPidana, serta pasal 355, KUHPidana dengan ancaman diatas 5 tahun penjara," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, insiden Kamis sore (14/11/2024), pria berbaju putih itu sempat memukul anggota Polantas. Insiden tersebut terjadi di simpang lampu merah Jl Pangeran Ayin-Jl Residen H Najamuddin, Sako Palembang.
Kasat Lantas Polrestabes Palembang, AKBP Yenni Diarty membenarkan terkait insiden yang dialami salah satu personilnya saat sedang melakukan penertiban di lokasi kejadian.
"Ia, memang benar, salah satu personil kita dipukul dan di halang halangi oleh seorang laki laki yang mengaku sebagai mantan anggota brimob pada kamis (14/11) sore," katanya, Jumat 15 September 2024.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: