Tawon Vespa Affinis: Penyengat Berbahaya dengan Racun Mematikan

OKES.NEWS - Tawon Vespa affinis, yang sering disebut tawon ndas, adalah spesies tawon yang cukup terkenal karena sifatnya yang agresif. Memiliki panjang tubuh sekitar tiga sentimeter, tawon ini mudah dikenali berkat warna tubuh dominan hitam dengan belang kuning atau oranye pada bagian perutnya. Berbeda dengan tawon madu, Vespa affinis adalah predator yang berburu serangga lain sebagai makanannya.

Secara umum, tawon ini tidak terlalu berbahaya jika hanya satu atau dua ekor yang menyerang. Namun, yang membuatnya berisiko adalah kemampuannya untuk memanggil sesama tawon guna melakukan serangan berkelompok. Begitu satu tawon menyengat, ia akan melepaskan senyawa yang dapat merangsang tawon lain untuk ikut menyerang, menjadikannya sangat berbahaya jika terlibat dalam serangan massal. 

Tawon Vespa affinis umumnya hidup di kawasan subtropis Asia, termasuk Hongkong, Taiwan, Sri Lanka, Burma, Thailand, Laos, Vietnam, Malaysia, dan Indonesia.

Meskipun tawon ini sering dianggap sebagai ancaman kecil dalam jumlah sedikit, risiko yang ditimbulkan bisa sangat serius jika jumlah tawon yang menyengat lebih banyak. Tawon ini dapat menyuntikkan racun yang memiliki efek berbeda tergantung dari jumlah tawon yang terlibat dalam serangan. 

Jika hanya satu atau dua tawon yang menyengat, dosis racun yang dimasukkan relatif kecil dan biasanya tidak mengancam jiwa, meskipun dapat menyebabkan reaksi alergi ringan seperti pembengkakan pada area yang tersengat.

BACA JUGA:STY Panggil 6 Pemain Senior mengarungi Piala AFF 2024

BACA JUGA:Bayar Shope Pay Later lewat Brilink Biayanya Terjangkau bisa Dimana Saja

Namun, jika serangan melibatkan banyak tawon, dosis racun yang masuk ke tubuh bisa sangat tinggi, dan ini dapat berakibat fatal. 

Reaksi alergi berat, seperti anafilaksis, dapat terjadi, yang menyebabkan pembengkakan parah dan gangguan pernapasan. Dalam kasus ekstrem, jika tidak segera mendapatkan pertolongan medis, sengatan tawon ini dapat menyebabkan kerusakan organ tubuh seperti edema paru akut (penumpukan cairan di paru-paru) atau gagal ginjal akut, yang berpotensi mengancam nyawa.

Penanganan Sengatan Tawon Vespa Affinis

Sengatan dari satu atau dua tawon biasanya tidak mematikan dan dapat diatasi dengan perawatan ringan, seperti mengompres area sengatan dengan es untuk mengurangi pembengkakan. Jika ada sengatan yang tertinggal, pastikan untuk mencabutnya dengan hati-hati. 

Namun, bila ada lebih banyak tawon yang menyengat atau jika sengatan terjadi dalam jumlah banyak, segera cari pertolongan medis untuk mencegah reaksi alergi yang lebih parah.

Kondisi anafilaksis, yang dapat terjadi dalam waktu 1x24 jam setelah sengatan massal, adalah kondisi darurat yang memerlukan penanganan segera. Gejalanya meliputi pembengkakan hebat, kesulitan bernapas, dan penurunan tekanan darah yang drastis. Tanpa perawatan medis yang tepat, risiko kematian akibat sengatan tawon ini sangat tinggi.

Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati saat berada di sekitar sarang tawon Vespa affinis dan segera mencari bantuan medis jika terjadi sengatan. Mengingat kemampuan tawon ini untuk menyerang dalam kelompok, menjaga jarak dan menghindari gangguan terhadap sarang mereka adalah langkah pencegahan yang bijak.

Sumber: