Telegram Hadirkan Update Besar Pertama di 2025 dengan Fitur Verifikasi Akun Baru

OKES.NEWS - Telegram membuka tahun 2025 dengan update besar yang membawa fitur keren: sistem verifikasi akun pihak ketiga.

Fitur ini dirancang untuk bikin platform lebih aman dan bebas dari hoaks dengan cara yang lebih simpel dan terdesentralisasi.

Sistem Verifikasi Pihak Ketiga

Sekarang, akun publik atau organisasi yang udah punya verifikasi resmi dari Telegram bisa membantu verifikasi akun lain, misalnya akun karyawan mereka. Tapi, buat jadi verifikator, mereka harus punya bot resmi yang udah diverifikasi dulu sama Telegram.

Yang unik, akun yang diverifikasi nggak bakal pakai centang biru lagi. Sebagai gantinya, bakal ada logo spesial di samping nama akun, yang menunjukkan siapa yang memverifikasi. Jadi, pengguna bisa lebih gampang ngecek apakah sebuah akun asli atau bukan.

BACA JUGA:PSG Goda Salah dengan Tawaran Gaji Fantastis! Apakah Liverpool Akan Kehilangan Bintangnya?

Bikin Platform Lebih Aman

Dengan sistem ini, Telegram pengen ngurangin penipuan dan penyebaran info palsu di platformnya. Pendekatan desentralisasi ini juga disebut-sebut bisa jadi standar baru untuk verifikasi di media sosial lainnya.

Fitur-Fitur Tambahan

Selain itu, ada juga filter baru buat nyari pesan di obrolan pribadi, grup, atau channel, jadi lebih gampang nemuin pesan yang dicari. Telegram juga nambahin fitur hadiah koleksi yang bisa di-upgrade atau diperdagangkan sebagai NFT, bikin interaksi di aplikasi makin seru.

BACA JUGA:Petani di OKU Alami Luka Serius diserang Beruang

Reaksi Baru dan Notifikasi yang Lebih Interaktif

Buat nambah pengalaman pengguna, Telegram juga meluncurkan reaksi baru untuk notifikasi, kayak ketika ada anggota baru gabung grup, ada obrolan video, atau ketika ada pertukaran hadiah.

Update ini nunjukin kalau Telegram terus berinovasi buat bikin pengalaman pengguna makin nyaman, sekaligus menjaga keamanan dan keaslian akun-akun di platform mereka.

 

Sumber: