Modal Buruk Patrick Kluivert di Laga Tandang

Modal Buruk Patrick Kluivert di Laga Tandang

Bersama Timnas Indonesia, pelatih Patrick Kluivert mempunyai raport buruk saat bermain tandang. (Foto: Mark Baker/AP Photo)--

OKES.NEWS - AFC secara resmi menetapkan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah untuk putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. 

Keputusan ini otomatis menutup peluang Indonesia untuk menjadi tuan rumah dalam fase ini.

Format pada Ronde 4 mengharuskan adanya dua negara penyelenggara karena enam tim yang lolos akan dibagi ke dalam dua grup, masing-masing berisi tiga tim. 

Para peserta di putaran ini adalah tim-tim yang menempati posisi ketiga dan keempat dari grup A, B, dan C pada Ronde 3, yakni: Qatar, Arab Saudi, Irak, Uni Emirat Arab, Indonesia, dan Oman.

Dengan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah, Indonesia akan melakoni seluruh pertandingan di luar kandang alias tandang. 

BACA JUGA:Manfaat Tersembunyi Santan untuk Kesehatan Anda

Situasi ini menjadi tantangan tersendiri karena performa tandang Indonesia di Ronde 3 tidak terlalu menggembirakan.

Di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong, hasil terbaik tim Garuda hanyalah dua kali imbang — masing-masing saat melawan Bahrain (2-2) dan Arab Saudi (1-1). 

Sementara saat diasuh Patrick Kluivert, performa tandang memburuk. Indonesia mengalami kekalahan telak dari Australia (1-5) dan Jepang (0-6).

Menariknya, Indonesia pernah menghadapi Arab Saudi di Ronde 3 dan mencatat hasil imbang serta kemenangan. Namun, semua itu diraih saat Shin Tae-yong masih menjabat sebagai pelatih kepala.

Untuk bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026 dari Ronde 4, Indonesia wajib memenangi dua pertandingan, karena hanya juara grup yang berhak atas tiket otomatis. 

BACA JUGA:Manfaat Luar Biasa Air Rendaman Bawang Putih

Jika gagal menjadi pemuncak grup, Indonesia masih berpeluang lolos lewat Ronde 5 dan babak playoff, asalkan mampu finis sebagai runner-up.

Pelatih Patrick Kluivert sadar betul tantangan yang menanti di Ronde 4. Ia menekankan pentingnya evaluasi dan persiapan yang matang, mengingat seluruh tim peserta memiliki kualitas tinggi dan tekad besar untuk tampil di Piala Dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: