Ajak Alumni STPN Kawal Transformasi Layanan ATR/BPN

Jakarta – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid, menekankan pentingnya peran aktif alumni Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional (STPN) dalam mendukung transformasi layanan publik di Kementerian ATR/BPN.

Hal ini disampaikannya dalam Pengukuhan Pengurus Pusat (PP) KAPTI-Agraria Periode 2025–2028 di Jakarta, Jumat (20/06/2025). Ia menegaskan bahwa kontribusi Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Agraria (KAPTI-Agraria) menjadi penopang utama kokohnya sistem pelayanan agraria.

“Saya membutuhkan kontribusi nyata dari PP KAPTI-Agraria. Jangan segan memberi kritik dan masukan. Itu sangat penting untuk inovasi dan kemajuan kementerian,” ujar Nusron di hadapan para alumni dan jajaran pejabat tinggi Kementerian ATR/BPN.

Nusron menyebutkan, era digital menuntut pelayanan publik yang cepat, responsif, dan adaptif. Jika pemerintah tidak mengikuti perkembangan zaman, maka akan tergilas perubahan. Untuk itu, kolaborasi dengan KAPTI-Agraria menjadi pilar penting dalam mendorong transformasi sistem.

BACA JUGA:ASN Tak Hanya Andalkan Gaji, ATR BPN Dorong Pegawai Melek Investasi Lewat Roren Connect

BACA JUGA:Nusron Wahid Tegas Tolak Alih Fungsi Sawah LP2B: Satu Jengkal Pun Jangan Tergadai

Ketua Umum KAPTI-Agraria, Sri Pranoto, melaporkan bahwa hingga kini KAPTI-Agraria telah mendata 13.705 alumni, dengan 6.211 di antaranya aktif di lingkungan Kementerian ATR/BPN. Ia menyampaikan visi “The Next Level” untuk menjadikan organisasi ini sebagai rumah kebersamaan, pengabdian, dan kaderisasi profesional agraria yang inovatif.

Acara pengukuhan turut dihadiri oleh Wakil Menteri ATR/Waka BPN, Ossy Dermawan, yang melakukan pengibaran panji Pataka sebagai simbol tanggung jawab. Hadir pula Ketua Dewan Pembina KAPTI-Agraria Andi Tenrisau, serta jajaran pejabat tinggi Kementerian ATR/BPN.

Sumber: