Hiswana Migas OKU Raya Perketat Penjualan Elpiji

Kamis 03-03-2022,11:10 WIB

OKES SUMEKS CO OKU Kenaikan harga minyak dunia karena konflik Rusia dan Ukraina membuat pemerintah dan Pertamina memutuskan menaikan harga elpiji nonsubsidi per 27 Februari lalu Di Palembang Bright Gas 12 kg naik menjadi Rp 189 ribu yang semula Rp165 ribu Sedangkan Bright Gas 5 5 kg naik menjadi Rp91 ribu dari harga semula Rp79 ribu Sedangkan harga elpiji subsidi atau 3kg tak mengalami perubahan harga Harga elpiji 3 kg tetap mengacu kepada Harga Eceran Tertinggi HET yang ditetapkan oleh pemerintah Ketua Hiswana Migas OKU Raya Feri Sirajudin mengakui pemerintah telah menaikkan harga elpiji non subsidi awal pekan ini Namun demikian Hiswana Migas OKU Raya belum merasakan dampak dari kenaikan harga elpiji non subsidi ini Yang dilakukan Hiswana Migas saat ini adalah terus melakukan pengawasan pangkalan elpiji agar pendistribusian dan penjualan elpiji tepat sasaran kata Feri kemarin 2 3 Hal ini dilakukan agar konsumen elpiji non subsidi tidak beralih menggunakan elpiji subsidi nbsp Kepada pangkalan elpiji kami minta supaya melayani masyarakat miskin yang berdomisili di sekitar pangkalan terangnya Ia menambahkan sejauh ini pihaknya belum menerima protes dari pelanggan akibat kenaikan harga elpiji non subsidi ini Sementara itu Gubernur Sumsel H Herman Deru meminta pengawasan penyaluran elpiji 3 kg yang bersubsidi diperketat Hal ini ia minta setelah pemerintah melakukan penyesuaian harga elpiji nonsubsidi Dia juga menginstruksikan Pertamina untuk mengantisipasi lonjakan harga dan kelangkaan gas LPG nbsp Pengawasan yang harus diperketat saya sebenarnya berharap jangan naik untuk saat ini tapi ini sudah naik Dan di daerah kita lihat seperti apa penerapannya kata Deru di Kantor Pemprov belum lama ini alv seg

Tags :
Kategori :

Terkait