OKES.NEWS - Chelsea sedang memanfaatkan situasi ketidakpastian terkait masa depan Jadon Sancho, pemain sayap Manchester United.
Pemain Inggris yang pernah dipinjamkan ke Borussia Dortmund tersebut sedang dalam proses penjualan, namun belum ada kesepakatan dengan klub lain.
Chelsea berencana meminjam Sancho untuk satu musim penuh, dengan opsi pembelian permanen pada musim panas 2025 jika performanya memuaskan.
Sancho sendiri sedang berusaha membangun kembali reputasinya di Manchester United setelah berhasil membawa Borussia Dortmund ke final Liga Champions musim lalu.
Keberhasilan itu membuat pelatih United, Erik ten Hag, memanggilnya kembali ke Old Trafford.
BACA JUGA:9 Penyebab Kram dan Cara Mengatasinya
BACA JUGA:Timnas Indonesia U-17 Bakal Jalani Uji Coba di Bali
Sebagai pemain sayap kiri, Jadon Sancho tampil sangat impresif, menjadi kunci sukses Dortmund mencapai final Liga Champions, meski akhirnya dikalahkan oleh Real Madrid di laga puncak.
Chelsea, yang saat ini sangat membutuhkan penyerang sayap kiri berkualitas, melihat potensi Sancho sebagai solusi.
Posisi tersebut menjadi titik lemah The Blues, dengan Raheem Sterling dan Mykhailo Mudryk yang kerap tampil tidak konsisten.
Sterling kini berusia 32 tahun dan mengalami penurunan kecepatan, sementara Mudryk sering tampil kurang optimal dan gagal memberikan assist bagi lini serang Chelsea.
Kehadiran Sancho dinilai cocok untuk mendukung striker Victor Osimhen, yang hampir pasti akan bergabung dengan Chelsea setelah kesepakatan pertukaran pemain dengan Napoli.
BACA JUGA:Persiapan Kualifikasi Piala Asia U-17, Timnas Indonesia Fokus Kondisi Fisik
BACA JUGA:Barcelona Rekrut Dani Olmo
Chelsea dan Napoli telah mencapai kesepakatan untuk pertukaran pemain, dengan Romelu Lukaku menjadi bagian dari paket transfer.