OKES.NEWS - Berkeringat adalah kondisi alami yang dialami setiap orang sebagai mekanisme tubuh untuk menjaga suhu tetap normal.
Selain itu, berkeringat juga membantu tubuh membuang sisa-sisa metabolisme.
Oleh karena itu, pada dasarnya, berkeringat membawa manfaat positif bagi kesehatan seseorang dan menunjukkan bahwa sistem tubuh berfungsi dengan baik.
Namun, ada sebagian orang yang mengalami produksi keringat lebih banyak daripada orang pada umumnya. Kondisi ini dikenal dengan istilah hiperhidrosis.
Lantas, apa saja faktor yang menyebabkan seseorang berkeringat lebih banyak? Berikut ini adalah beberapa faktor seseorang berkeringat banyak:
BACA JUGA:Tersangka Pengeroyokan Ditangkap, Ratusan Anggota PSHT Datangi Mapolres OKU Timur
BACA JUGA:ColorOS 15 Hadir dengan Desain Fresh dan AI Lebih Pintar!
1. Jenis Kelamin
Pria umumnya lebih mudah berkeringat dibandingkan dengan wanita.
Meski wanita memiliki lebih banyak kelenjar keringat, sebuah penelitian dalam Journal of Strength & Conditioning Research menunjukkan bahwa pria menghasilkan lebih banyak keringat daripada wanita meskipun mengonsumsi air dan berolahraga dengan intensitas yang sama.
Rata-rata, pria menghasilkan 1,12 liter keringat per jam, sedangkan wanita hanya 0,57 liter per jam.
Ini terjadi karena tubuh wanita lebih mampu menjaga suhu normal tanpa harus mengeluarkan keringat sebanyak pria.
BACA JUGA:Bahrain Minta Pertandingan Lawan Timnas Indonesia Dipindah
BACA JUGA:ColorOS 15 Hadir dengan Desain Fresh dan AI Lebih Pintar!
2. Berat Badan
Kelebihan berat badan atau obesitas membuat seseorang lebih mudah berkeringat.
Ini terjadi karena tubuh memerlukan lebih banyak energi saat beraktivitas, yang pada gilirannya meningkatkan suhu tubuh.