Kondisi ini bisa menyebabkan rasa mual, refluks asam, kembung, bahkan gejala maag, terutama bagi mereka yang memiliki GERD (gastroesophageal reflux disease).
4. Meminum Kopi pada Perut Kosong
Mengonsumsi kopi tanpa sarapan terlebih dahulu bisa menyebabkan mual, karena sifat asam kopi yang dapat mengiritasi lapisan perut.
Kafein juga merangsang produksi asam lambung yang berlebihan, yang dapat memperburuk gangguan pencernaan dan menyebabkan rasa mual.
BACA JUGA:Cegah Demam Berdarah dengan Langkah Mudah dan Efektif
5. Interaksi dengan Obat-obatan
Mual bisa terjadi akibat interaksi antara kafein dan beberapa jenis obat, seperti antibiotik, antidepresan, atau obat asma.
Untuk mencegah efek samping ini, pastikan untuk membaca label obat dan berkonsultasi dengan dokter tentang konsumsi kopi saat sedang berobat.
6. Efek Kafein pada Tubuh
Kafein adalah stimulan yang dapat meningkatkan produksi asam lambung dan memperburuk gangguan pencernaan.
Jika kamu mengonsumsi kopi pada perut kosong, produksi asam lambung bisa meningkat tajam, menyebabkan rasa sakit dan mual.
BACA JUGA:Mengelola Emosi dengan Bijak, Cara Efektif Mengendalikan Amarah
7. Kafein Memperburuk Gejala Pencernaan
Beberapa kondisi pencernaan, seperti refluks asam dan sindrom iritasi usus besar (IBS), bisa memburuk setelah mengonsumsi kopi.
Kafein mempercepat motilitas usus dan memicu gejala seperti diare atau sakit perut.
Jadi, sebelum menikmati kopi, pastikan kamu memahami tubuhmu dan bagaimana kopi memengaruhinya.