2023 Kemarau Kering Selimuti Indonesia, Awas Karhutlah

2023 Kemarau Kering Selimuti Indonesia, Awas Karhutlah

Foto : Mustofa / Kemarau kering bakal terjadi di Indonesia setelah hatrick kemarau basah. --

OKES.CO.ID  - Musim kemarau tahun2023 diprediksi tidak biasa. Pasalnya, di tahun ini Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut, Indonesia diselimuti kemarau kering. 

BACA JUGA:Siswa SD-SMA Bisa Dapat Bansos Rp 900 Ribu Sampai 2 Juta, Cek Syaratnya

Kondisi ini sangat berbeda sejak tiga tahun terakhir, musim kemarau di Indonesia mengalami musim kemarau basah. Artinya, hujan yang masih turun ketika kemarau terjadi. 

BACA JUGA:Viral, Seorang Pelajar SD Berusia 12 Tahun di Papua Tengah Hamil Anak Pertama

Kemarau kering ini, sangat berpotensi terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutlah). 

BACA JUGA:Unjuk Rasa Berakhir Anarkis, Belasan Terduga Pelaku Perusakan PT BRS Ditangkap

“Tiga tahun terakhir cendrung kemarau basah, tapi kemarau tahun ini hujan lebih sedikit turun. Ini harus diantisipasi Karhutlah, “ ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Senin, 30 Januari 2023 dibincangi. 

BACA JUGA:Kampungan, 4 Muda-mudi di kota Baturaja Diamankan Polisi, lagi Teguk Miras di Pinggir Jalan

Menurut dia, di Indonesia ada dua wilayah yang rawan Karhutlah. Yakni,  Sumatera dan Kalimantan. 

BACA JUGA:Satlantas Polres OKU, Tingkatan Pencegahan Balap Liar

“Lakukan pencegahan dini, agar Karhutlah tidak terjadi, “ sebutnya. 

Dua musim tersebut, sambung Dwi dipengaruhi El Nino dan La Nina yang mempengaruhi cuaca di laut Pasifik. 

BACA JUGA:Ditembak Pencuri Kambing, Syamsul Nyaris Tewas

“Kemarau kering disebabkan La Nina yang melemah, dan El Nino langsung mendominasi di laut Pasifik, “ ungkapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: