Mantan Kades di Mura Disiram Air Keras, Kapolres Danu : Kita Ultimatum Pelaku Menyerahkan Diri

Mantan Kades di Mura Disiram Air Keras, Kapolres Danu : Kita Ultimatum Pelaku Menyerahkan Diri

mantan Kades di Mura disiram air keras. --

MURA, OKES.CO.ID – Penyiraman air keras kembali terjadi baru-baru. Korbannya, Arif Efendi mantan Kepala Desa Tanah Periuk.

Kini kades yang menjabat periode 2003-2008 menjalani perawatan di rumah sakit. Karena luka bakar yang didera sekujur tubuhnya.

Aksi penyiraman air keras terjadi Kamis 9 Februari 2023 di Jln Lubuklinggau – Tugumulyo sekitar pukul 17.30 wib.

Korban disiram air keras oleh orang yang tak dikenal dari belakang, saat mantan pejabat desa ini hendak pulang ke rumah dari sawah menjelang magrib.

Arif awalnya menduga air yang disiramkan ke tubuhnya air minuman biasa. Namun tubuhnya mendadak panas, saat mengejar pelaku yang mengendari sepeda motor.

“Sempat saya kejar. Tapi belum dapat orangnya, badan saya keburu merasa panas, “ ujarnya.

Karena rasa panas yang membungkus tubuh, Arif menghentikan pengejaran dan menceburkan dirinya ke aliran irigasi di tepi jalan.

“Pelaku dua orang mengendarai Mio warna hijau tanpa plat, menggunakan knalpot brong kabur kearah Desa Tanah Periuk,“ ungkapnya.

Dirinya tidak tahu penyebab pelaku menyiram dia dengan air keras. Karena selama ini dirinya merasa tidak mencari masalah.

“Tapi entah kalau ada orang yang tidak senang dengan saya, “ tandasnya.

Korban kini dirawat di RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau. Luka bakar yang dialami yakni di dada, perut hingga leher sebelah kiri.

Kapolres Musi Rawas AKBP Danu Agus Purnomo menjelaskan, laporan korban sudah diterima dan penyidik dari Satreskrim dan Polsek Tugumulyo mengecek.  

"Kami akan berupaya mengecek kejadian itu," kata Kapolres, di Desa Mataram, Kecamatan Tugumulyo, Jumat 10 Februari 2023. 

Kapolres juga mengimbau agar pelaku penyiraman segera menyerahkan diri.

"Kita ultimatum pelaku untuk menyerahkan diri," pungkasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: