Disnaker OKU Imbau Calon TKI Lapor Sebelum Memilih Agen Penyalur Kerja

Disnaker OKU Imbau Calon TKI Lapor Sebelum Memilih Agen Penyalur Kerja 

BATURAJA- Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Pemkab OKU, Kadarisman mengingatkan masyarakat Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumsel  untuk berkoordinasi kepada pihaknya saat hendak memilih bekerja ke luar negeri.

Kadarisman mengimbau masyarakat lebih berhati-hati dan selektif dalam memilih agen penyalur. 

BACA JUGA:6 Daerah di Sumsel Sukses Raih WTP, Bagaimana dengan Kabupaten OKU, Begini Statusnya

"Ada baiknya melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan Disnaker OKU sehingga bisa diarahkan dan menghindari penipuan yang mungkin saja terjadi," terangnya, Selasa, (1/8).

Tercatat sejak Januari 2023 hingga kini, Disnaker OKU telah mencatat setidaknya 17 warga di wilayahnya  menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Dengan pencatatan ini total TKI asal OKU sampai saat ini mencapai 23 orang.

Minat masyarakat Kabupaten OKU untuk menjadi TKI ke luar negeri cukup tinggi. Hal tersebut terbukti dengan terus bertambahnya jumlah warga yang terdaftar bekerja ke luar negeri guna mencari pendapatan.

BACA JUGA:Daftar Nama Hasil Pengumuman Calon Anggota Bawaslu OKU, Tes Kesehatan & Wawancara

“Rata-rata TKI asal OKU bekerja di Malaysia, Hongkong dan Korea Selatan.

Mereka mengadu nasib guna mengais pendapatan di luar negeri untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga,” jelas Kadisnaker OKU, Kadarisman.

Dijelaskan, untuk jenis pekerjaan yang mereka jalani pada umumnya bekerja sebagai tenaga kerja rumah tangga, dan ada juga yang di pabrik.(r15)

 

Sumber: