Ini Komitmen Grab Indonesia Soal Kejadian Mitra di Bali

Ini Komitmen Grab Indonesia Soal Kejadian Mitra di Bali

Ilustrasi Grab-ist-

OKES.NEWS – Kejadian mitra GrabBike di Bali menjadi perhatian serius Grab Indonesia. Grab sendiri bahkan berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus tersebut.

Grab juga berkomitmen untuk bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwajib dan akan mengambil tindakan tegas berdasarkan hasil pembuktian dari penyelidikan resmi.

Termasuk pemutusan kemitraan atau mem-blacklist mitra pengemudi yang terlibat.

Selain memberikan respons atas insiden tersebut, Grab juga berkomitmen untuk meningkatkan mekanisme pencegahan dan mengevaluasi celah yang mungkin ada dalam sistem mereka.

BACA JUGA:Pengakuan Driver Ojol yang Melakukan Pencabulan Penumpang Turis Asal Brasil, Ini Sikap Grab Indonesia

Grab telah memulai kolaborasi dengan United Nations Population Fund (UNFPA) untuk meningkatkan komitmen pencegahan dan penanganan kekerasan seksual, yang diwujudkan melalui Pelatihan Keselamatan untuk Mitra di lima kota besar di Indonesia.

Grab menegaskan komitmennya untuk selalu berdiri bersama korban dan melakukan langkah-langkah hukum yang diperlukan untuk menuntaskan kasus ini.

Sebelumnya, Grab Indonesia mengeluarkan pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Mayang Schreiber, Chief Communications Officer, Grab Indonesia.

Dalam pernyataannya, Grab Indonesia menyatakan apresiasi yang mendalam kepada pihak Kepolisian, khususnya Kepolisian Resor Kota Denpasar dan Kepolisian Daerah Bali, yang telah menangani kasus yang dialami mitra GrabBike di Bali tersebut dengan cepat hingga berhasil menangkap tersangka.

BACA JUGA:Grab Indonesia Berikan Pernyataan Resmi Terkait Insiden Mitra di Bali dan Luncurkan Promo Diskon GrabJian

Sejak kejadian ini terungkap pada 6 Agustus 2023, personil khusus dari kantor Grab Bali telah mendampingi korban, memberikan dukungan dalam proses penyelidikan.

Ya, termasuk mendampingi selama pemeriksaan medis dan pengiriman informasi ke Kedutaan Besar Brasil di Jakarta.

Perusahaan ini juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menyediakan data yang dibutuhkan dalam proses penyelidikan, termasuk titik tepat tempat kejadian perkara (TKP) kasus Ojol ini.

Diketahui, sebelumnya telah viral di media sosial seorang pengemudi ojek online (ojol) mitra Grab diduga memperkosa turis di Bali. Turis tersebut berinisial LGW (26) berasal dari Brasil.

BACA JUGA:GrabJian Promo Kode Voucher Hari Ini Diskon Rp250.000 hingga Rp600rb

Dugaan pemerkosaan terjai di Pecatu Bali. Tak lama dari itu, tersangka berhasil diringkus polisi pada Selasa (8/8) malam. (*)

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: