Program TORA di OKU Timur Ditargetkan Hingga Juli

Program TORA di OKU Timur Ditargetkan Hingga Juli 

MARTAPURA -OKES.NEWS,  Sebanyak 1.778 Bidang Tanah di OKU Timur Mendapat SK biru program Tanah Obyek Reforma Agraria TORA) tahun 2024.

Hal tersebut disampaikan Kepala Bapppeda OKU Timur, Marius Markus SSTP saat rapat persiapan verifikasi lapangan untuk program TORA OKU Timur Tahun 2024 di di Ruang Bina Praja II Setda OKU Timur pada Selasa, 6 Februari 2024.

"Alhamdulillah, Kabupaten OKU Timur mendapatkan SK Biru Program TORA sebanyak 1778 Bidang di 5 Kecamatan, yang pertama kali diproses di Kecamatan Jayapura," kata Kepala Bapppeda OKU Timur, Marius Markus SSTP.

Marius menambahkan tahapan proses program TORA melibatkan identifikasi, inventarisasi, dan tahap yang saat ini sedang berjalan yakni verifikasi. 

BACA JUGA:Kebutuhan CPNS dan PPPK Kabupaten/Kota di SUMSEL capai 45 Ribu Formasi

BACA JUGA:Perbandingan ZTE Nubia Red Magic 9 Pro+ dan Asus ROG Phone 8 Pro Duel Panas Smartphone Gaming 2024

“Di Kecamatan Jayapura, khususnya di Desa Mendah, terdapat 1143 bidang tanah di 5 Dusun dan 21 RT. Meskipun BPN baru dapat merealisasikan 500 sertifikat sesuai anggaran, kita bersyukur kepada semua pihak yang telah berjuang untuk ini,” imbuh Marius Markus.

Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT mengatakan, proses penerbitan SK Biru bukanlah hal yang mudah, karena melibatkan banyak tantangan. “Oleh karena itu, kita harus bersyukur atas anugerah ini,” kata Lanosin.

Bupati Lanosin juga menyampaikan, proses distribusi tanah diperkirakan akan memakan waktu hingga Juli mendatang dengan berbagai prosedur yang ada. 

Lanosin berharap kepala desa dan seluruh perangkatnya, serta seluruh elemen masyarakat, untuk tidak menimbulkan permasalahan baik teknis maupun non-teknis. Agar proses redistribusi tanah berjalan lancar dan mencapai target sebelum bulan Juli.

BACA JUGA:Rusak Sebelum Rampung, Proyek Normalisasi di OKU Ambruk Tuai Protes Warga

"Kita semua mengetahui bahwa Kabupaten OKU Timur mendapatkan program TORA sebagai anugerah dari Bapak Presiden. Yang juga didukung oleh Bapak Gubernur Sumsel Periode 2018-2023 H. Herman Deru dengan memprioritaskan Kabupaten OKU Timur untuk program ini. Sekali lagi, kita patut bersyukur atas dukungan tersebut," tambah Lanosin.

Bupati Lanosin menyatakan, meskipun hanya 500 bidang yang dapat direalisasikan untuk sertifikat baru, dirinya sebagai Bupati akan berusaha mengajukan tambahan kuota realisasi melalui surat kepada Kanwil BPN. (*)

Sumber: