Beri Bantuan Korban Banjir Langsung ke Rumah Warga

BATURAJA -OKES.NEWS, Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terkena dampak banjir di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Penjabat (Pj) Ketua TP PKK OK,U Hj Zwesty Karenia Teddy turun langsung ke lapangan untuk memberikan bantuan.

Hj Zwesty Karenia Teddy, yang akrab dipanggil Reni, bersama rombongannya, pada Sabtu siang, 1 Juni 2024, mengunjungi beberapa wilayah terdampak.

Termasuk Kecamatan Muara Jaya dan Kecamatan Ogan. Mereka melakukan kunjungan dari rumah ke rumah di setiap desa yang terdampak banjir.

BACA JUGA:Nuryanto Pemancing Asal Lampung hanyut di Sungai Ogan Ditemukan Tewas oleh Tim Sar Gabungan

Reni secara langsung menyerahkan paket bantuan berupa sembako, seperti beras, mie instan, minyak goreng, dan gula, kepada masyarakat di beberapa desa.

Antara lain Desa Muara Saeh, Desa Lubuk Tupak, dan Desa Lontar di Kecamatan Muarajaya, serta Desa Kelumpang di Kecamatan Ulu Ogan, dan beberapa desa lainnya.

Bantuan ini merupakan wujud kepedulian pemerintah Kabupaten OKU bersama TP PKK OKU kepada masyarakat yang terkena dampak banjir.

“Atas nama pribadi dan TP PKK OKU, saya menyampaikan rasa duka mendalam atas musibah banjir yang melanda OKU, yang bahkan sudah dua kali menimpa kita sebagai masyarakat OKU,” ujar Reni.

Reni menambahkan bahwa pihaknya membawa sedikit bantuan seadanya untuk masyarakat yang terkena dampak banjir.

Meski bantuan ini tidak seberapa dan tidak dapat menggantikan apa yang telah hilang akibat banjir, diharapkan dapat sedikit meringankan beban masyarakat.

"Bantuan ini mungkin tidak banyak, tetapi semoga bermanfaat dan bisa sedikit mengurangi beban masyarakat," tambahnya.

BACA JUGA:Giliran Insan Pers di OKU Gelar Aksi Tolak Draf Revisi RUU Penyiaran

Di lapangan, selain memberikan bantuan, ibu tiga anak ini juga meninjau secara langsung sejumlah infrastruktur dan fasilitas umum yang rusak akibat banjir. Seperti jembatan gantung dan rumah warga.

Kehadirannya disambut dengan antusias dan hangat oleh masyarakat serta anak-anak di desa setempat, di mana ia juga berinteraksi langsung dengan mereka. (*)

Sumber: